Ujian Praktek SIM Roda Dua Lebih Mudah, Trek Lebih Lapang dan Tidak Zigzag

OGANILIR,PALPOS.ID - Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Kabupaten Ogan Ilir menerapkan uji praktek baru untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) kendaraan roda dua, penerapan itu berlangsung sejak Senin, 7 Agustus 2023 lalu.

Pernyataan itu isampaikan oleh Kapolres Kabupaten Ogan Ilir, AKBP Andi Baso Rahman, melalui Kasat Lantas Polres Ogan Ilir, AKP Nofrizal Dwiyanto. 

"Ujian praktek SIM dalam trek baru ini, sesuai dengan arahan Korlantas Polri, dinilai lebih mudah dibandingkan trek lama yang lebih kecil," katanya, Senin (15/8/2023).

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sulawesi Utara, Profil 4 Kecamatan Kotamobagu Calon Ibukota Provinsi Bolmong Raya

AKP Nofrizal menjelaskan, berdasarkan instruksi Korlantas Polri, dimana trek yang sebelumnya berbentuk angka 8, kini berbentuk seperti huruf S.

Dalam trek lama, lebar trek hanya selebar satu sepeda motor, namun dalam trek baru ini, lebar trek diperlebar sehingga bisa untuk dua sepeda motor sejajar.

"Jika melebihi lebar, maka pemohon dianggap tidak lulus ujian dan tidak berhak mengendarai sepeda motor. Lebarnya lebih dari dua meter," tambahnya.

BACA JUGA:5 Fakta Unik Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan, Tempat Hilangnya 2 Pulau di Indonesia, Berpotensi Mendunia

Pada trek lama, banyak zigzag yang menyulitkan, tetapi sekarang zigzag dihapuskan dan trek uji praktek menjadi seragam di seluruh Indonesia.

Kasat Lantas juga telah mempersiapkan fasilitas yang nyaman bagi pemohon SIM di Sat Lantas Polres Ogan Ilir, termasuk tempat parkir, tempat menunggu, tempat penyimpanan helm, dan tempat gantungan jaket.

Rizky, salah satu pemohon SIM, mengungkapkan bahwa trek ujian praktek saat ini lebih mudah dibandingkan trek sebelumnya yang penuh zigzag.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sumatera Utara, 4 Daerah Tertinggal Masuk Wilayah Calon Provinsi Kepulauan Nias

"Saya berhasil lulus karena trek baru ini lebih sederhana," ujarnya setelah menyelesaikan ujian praktek SIM.*

Sumber: