Deputi Setwapres Tim TNP2K Minta Program BANTU UMAK Ditularkan Secara Nasional

Deputi Setwapres Tim TNP2K Minta Program BANTU UMAK Ditularkan Secara Nasional

Bupati Muba Apriyadi Mahmud di Sekretariat Wakil Presiden Jakarta. --

JAKARTA, PALPOS.ID - Intervensi maksimal sejak satu tahun belakangan yang dilakukan Pj Bupati Musi Banyuasin Apriyadi Mahmud dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem menunjukkan tren positif. 

Ini juga diperkuat dengan terobosan program program yang menyasar langsung masyarakat kategori miskin ekstrem yang dilakukan Pj Bupati Apriyadi dengan mengerahkan semua OPD di lingkungan Pemkab Muba. 

"Kami melihat dari inovasi program yang telah berjalan sejak satu tahun belakangan ini Muba sudah on the track mengentaskan kemiskinan ekstrem, ini sudah sangat baik," ungkap Deputi Sekretariat Wakil Presiden Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Selaku Sekretaris Eksekutif Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), Dr Ir Suprayoga Hadi MSP saat menerima Audiensi Pj Bupati Muba Apriyadi Mahmud di Sekretariat Wakil Presiden Jakarta. 

BACA JUGA:Diduga Bakar Lahan Kawasan Hutan, Warga Jambi Diamankan

Ia menilai, terobosan program yang menyasar warga miskin ekstrem seperti BANTU UMAK dan bantuan lainnya harus di top up sasarannya ke Desil 2,5 dan program tersebut patut ditularkan secara nasional. 

"Ini mungkin yang harus didorong ke depan, agar mereka penerima bantuan ke depan tidak downgrade atau kembali masuk kategori miskin ekstrem, dan akan menjadi pertimbangan kami agar bisa ditularkan di level nasional," ujarnya. 

Lanjutnya, sistem pola keroyokan pengentasan kemiskinan Pj Bupati Apriyadi di Muba yang melibatkan semua OPD dan lintas sektoral diyakini akan menuai hasil penurunan drastis angka kemiskinan ekstrem di tahun 2024 nanti. 

BACA JUGA:Seorang Pemuda Ditemukan Membusuk Dalam Kontrakan, Ada Bekas Luka Tusuk di Dada

"Kami yakin kalau pola pola terobosan program pengentasan kemiskinan ekstrem di Muba ini terus digencarkan seperti saat ini oleh pak Apriyadi tentu penerima manfaat kategori miskin ekstrem akan banyak yang graduasi," harapnya.

Ia menambahkan, strategi ke depan dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di Muba harus di upgrade lagi dengan salah satu caranya menambah nilai manfaat kepada sasaran penerima manfaat. 

"Melihat upaya upaya ini kami optimistis Muba akan turun dengan maksimal angka kemiskinan ekstremnya," ungkap dia.

BACA JUGA:Tragis! Warga Tanah Abang PALI Tewas Tertabrak Kerata Api di Prabumulih

Sementara itu, Pj Bupati Apriyadi Mahmud memaparkan luasnya wilayah Kabupaten Muba dan besarnya jumlah penduduk menjadi tantangan tersendiri untuk pengentasan kemiskinan ekstrem di Muba. 

"Meski demikian kami tidak hanya wait and see saja untuk mengentaskan angka kemiskinan ekstrem, program upaya menekan kemiskinan ekstrem di Muba akan terus digencarkan," ungkap mantan Kadinsos Pemprov Sumsel itu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: