Pelamar PPPK Mendaftar Masih Minim
Pelamar PPPK Mendaftar Masih Minim--
MUARA ENIM,PALPOS.ID -Pelamar formasi PPPK di Kabupaten Muara Enim masih sangat minim.
Pasalnya, sejak dibuka tanggal 17 September 2023 hingga sampai hari ini pukul 13.10 WIB, pelamar yang mendaftar baru 18 orang, sedangkan tenaga honorer Pemkab Muara Enim berjumlah lebih dari 5 ribuan.
"Tadi siang kami buka, jumlah pelamar baru 18 orang," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengenbangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Muara Enim, Harson Sunardi melalui Kabid Pengadaan, Informasi dan Penilaian Kinerja Aparatur, Yulius Ceasar, Minggu (24/9).
BACA JUGA:Berikan Pelayanan Terbaik untuk Masyarakat Enim
Menurut Yulius, sesuai jadwal penerimaan PPPK Tahun 2023, Pengumuman Seleksi tanggal 16 - 30 September 2023.
Kemudian untuk Pendaftaran Seleksi tanggal 17 September - 3 Oktober 2023 dan seleksi Administrasi tanggal 17 September - 5 Oktober 2023. Dan Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi tanggal 6 - 9 Oktober 2023 dan seterusnya.
Namun sampai saat ini, yang mendaftar baru 18 orang yang terdiri dari Tenaga Guru 12 orang, Tenaga Kesehatan 2 orang dan Tenaga Teknis 4 orang.
BACA JUGA:Latih Balakar Dalam Penanganan Kebakaran di Desa
"Melamar lebih cepat lebih baik, untuk mengantisipasi gangguan jaringan karena padatnya pendaftar PPPK," ujar Yulius.
Lanjut Yulius, Kabupaten Muara Enim membuka formasi penerimaan PPPK di Kabupaten Muara Enim tahun 2023 sebanyak 985 yang terdiri dari Tenaga Guru sebanyak 416, Tenaga Kesehatan 460 dan Tenaga Teknis 109.
Kalau untuk jumlah tenaga honorer Pemkab Muara Enim ada sekitar 5 ribu lebih, jika dibandingkan pendaftar sebanyak 18 orang itu tidak mungkin pasti nanti akan banyak.
BACA JUGA:Kontingen Atlit Muaythai Muba Raih 2 Emas, 7 Perak dan 15 Perunggu Pada Porprov Sumsel XIV
Dan ketika ditanya apa penyebabnya masih sedikitnya pelamar yang mendaftar, sambung YuliuBACA JUGA:Juara Pertama Stand Terbaik, Muara Enim Harus All Outs, kalau secara pasti tidak tahu apa penyebabnya sebab mereka mendaftar secara online.
Kalau dari pengalaman sebelumnya biasanya para pelamar ini mendaftar di akhir waktu dan menumpuk disana jadi bisa saja terkendala jaringan.
Mungkin juga para pelamar masih mempersiapkan berkas-berkas yang akan upload atau masih mengatur strategi dibagian mana untuk mendaftar.
BACA JUGA:Jumat Curhat Sasar Pelajar dan Guru
Oleh karena itu, dirinya menghimbau agar apabila sudah siap dan lengkap maka segera mendaftar tidak perlu menunggu akhir.
Dan ketika mendaftar harus hati hati dan teliti, karena ketika sudah finish maka data akan tersimpan dan tidak bisa diubah lagi, sebab 1 NIK hanya bisa sekali mendaftar.
Bila ragu jangan sungkan-sungkan konsultasi dengan BKPSDM terkait syarat-syaratnya sehingga tidak terkendala saat mendaftar.
BACA JUGA:Minta Hujan, Polres Muara Enim Lakukan Sholat Istisqa
Untuk pelaksanaan tes SKD rencananya akan dilaksanakan di Kanreg VII BKN Palembang.
Sementara itu, menurut salah seorang tenaga honorer yang enggan namanya ditulis, mengatakan bahwa rencananya dirinya akan ikut seleksi PPPK tersebut meskipun sangat pesimis sebab selain harus bersaing dengan sesama rekannya juga harus bersaing dengan umum.
Seharusnya jika pemerintah benar-benar memikirkan nasib tenaga honorer dalam penerimaan seleksi tersebut formasinya di perbanyak dan jangan digabung dengan umum.
BACA JUGA:Diduga Curang, Cabor Voli Indoor Muara Enim Protes, KONI Muara Enim Layangkan Surat Protes
"Saya sudah tiga kali ikut tes baik CPNS maupun PPPK, namun belum berhasil sebab kami digabung dengan umum.
Apa bedanya kami dengan tenaga guru, kami sama-sama tenaga honorer tetapi perlakuan sangat berbeda," ungkapnya kesal yang sudah honor 15 tahun.
Masih dikatakannya, dirinya dan rekan-rekannya mungkin melakukan pendaftaran paling cepat besok (Senin,red) sebab dalam persyaratan pendaftaran tersebut harus melampirkan surat keterangan Aktif Bekerja dan Surat Keterangan Pengalaman Kerja di OPD masing-masing yang harus ditandatangani oleh Kepala OPD masing-masing.
BACA JUGA:Musyawarah Mentok, PT KAI Tertibkan Bangunan Warga Dilahan Aset
"Tergantung cepat atau tidaknya ditandatangi oleh pimpinan masing-masing, kalau cepat kami cepat juga mendaftar kalau lambat tentu akan lambat juga mendaftar.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: