Progres Pembangunan Jalan Lingkar Timur Kota Prabumulih Capai 19 Persen

Progres Pembangunan Jalan Lingkar Timur Kota Prabumulih Capai 19 Persen

Progres Pembangunan Jalan Lingkar Timur Kota Prabumulih Capai 19 Persen--

PRABUMULIH,PALPOS.ID - Proyek pembangunan Jalan Lingkar Timur Kota Prabumulih telah mencapai progres sebesar 19 persen.

Hal ini diungkapkan Surya Perdana, Pejabat Pengadaan Barang (PPK) 3.3 Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel.

Menurut Surya, cuaca panas yang berkelanjutan telah memberikan dukungan positif dalam kelancaran proses pembangunan. "Saat ini, kami telah mencapai progres sebanyak 19 persen.

BACA JUGA:Inspektorat dan Kejari Prabumulih, “Pelototi” Pembangunan Lift Gedung DPRD

Proses pengerjaan masih berlangsung secara simultan di berbagai lantai kerja, dan cuaca yang cerah telah memungkinkan kami untuk mempercepat pekerjaan pemadatan tanah," ujar Surya kepada para awak media pada Rabu (27/9).

Surya menjelaskan bahwa Proyek Jalan Lingkar Timur Prabumulih yang memiliki panjang 17 kilometer ini merupakan proyek multiyear yang berlangsung selama 3 tahun, dari tahun 2022 hingga 2024.

"Untuk tahun ini, anggaran yang dialokasikan sedikit lebih rendah, yaitu sekitar 46 miliar rupiah, dengan fokus pada pengecoran jalan beton yang akan dilengkapi dengan lantai kerja di bawahnya," tambahnya.

BACA JUGA:Heboh, Pegawai Puskesmas di Prabumulih Dilaporkan Suami Menghilang

Dalam proses pengerjaan, Surya mengakui adanya beberapa kendala yang membatasi pelaksanaan sesuai dengan desain perluasan badan jalan dan saluran drainase.

"Kami menghadapi kendala terkait pipa gas milik Petro Prabu yang berada di beberapa titik, serta masalah lahan yang membatasi perluasan badan jalan," ungkapnya.

Di samping itu, proyek ini juga mencakup pembangunan drainase sepanjang 2 kilometer dan 5 titik box cover.

BACA JUGA:Pengumuman Pasca Sangga Molor, Peserta Seleksi PPPK di Prabumulih Dilanda Keresahan

"Sejauh ini, kami telah menyelesaikan pengerjaan pada 3 titik box cover, sementara 2 titik lainnya masih dalam proses," pungkas Surya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: