Dua Desa di Muba Raih Penghargaan Terbaik Tingkat Propinsi Sumsel

PALEMBANG, PALPOS. ID, - Pj Bupati Musi Banyuasin H.Apriyadi Mahmud bersama camat, lurah, dan kepala desa (kades) se Musi Banyuasin menghadiri  Rakor camat Lurah dan kepala desa Se Sumatera Selatan.

Rakor kali ini mengangkat tema Pemantapan Penyelenggaraan Pemerintahan Dalam Rangka Pengendalian Inflasi Pangan, Stanting,  Kemiskinan Ekstrim, Pelaksanaan Pemilu dan Pilkada tahun 2024.

Kehadiran dan partisipasi pemkab Muba dalam rangka memenuhi undangan Gubernur Sumatera Selatan Dr Drs Ahmad Fatoni MSi yang dihadiri komjen Pol.Drs.Tomsi Tohir Balaw, MSi. mewakili Menteri Dalam Negeri RI.

Tidak terkecuali di Kabupaten Muba Pj Bupati Muba H.Apriyadi hadir langsung menyaksikan jalannya acara hingga tuntas.

Serta menghantarkan desa Mekar Jaya kecamatan Bayung Lencir sebagai Posyantek Desa terbaik dan Desa Letang kecamatan Babat Supat sebagai Pengelolaan Keuangan desa terbaik  tingkat propinsi Sumsel.

BACA JUGA: Resmi, Muba Terima SK Tuan Rumah Porprov dan Peparprov Tahun 2025

BACA JUGA:Hasil EPSS BPS, Pemkab Muba Raih Peringkat II Se-sumsel

Dalam sambutannya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian diwakili oleh Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri Komjen Pol.Drs. Tomsi Tohir Balaw, MSi bahwa menjelang pemilu 2024 untuk menjaga kondusifitas persatuan kesatuan dalam mewujudkan tujuan pembangunan bangsa.

Bangsa ini tidak boleh pecah berantakan, hanya karena perbedaan pandangan politik. ASN harus netral, dan bisa menjadi tauladan dan contoh di masyarakat termasuk para camat, lurah dan kades yang hadir disini.

"Kita harus jaga persatuan , tingkatkan pertumbuhan ekonomi, pengentasan kemiskinan ekstrim terutama saat ditahun politik ini, urusan yang mungkin hanya hangat saat menjelang dan beberapa waktu setelah pemilu. Setelahnya kemudian harus terjadi rekonsiliasi perdamaian bersaudara kembali ," ucapnya.

Pj Gubernur Sumsel Dr, Ahmad Fatoni, dihadapan seluruh Bupati/Walikota beserta camat lurah dan kepala desa se Sumatera Selatan menyampaikan bahwa meminta kepala desa, lurah dan camat lebih aktif dalam menekan angka stunting dan kemiskinan sebagai salah satu prioritas.

BACA JUGA:Pj Bupati Apriyadi : Pemkab Muba Bakal Komitmen Untuk Pemenuhan Hak-hak Para Penyandang Disabilitas

BACA JUGA:Pemkab Muba dan Kodim 0401 Adakan Karya Bakti Pembersihan Area Pasar Randik, Ini Tujuannya

"Peran kades, lurah dan camat itu penting. Kenapa penting, karena menjadi ujung tombak penyelenggaraan pemerintahan di seluruh Indonesia," katanya. *

Sumber: