Korban Banjir di OKU Alami Penyakit Gatal-gatal

Korban Banjir di OKU Alami Penyakit Gatal-gatal

Warga OKU melakukan pemeriksaan kesehatan pasca dilanda bencana banjir. Foto: Eko/Palpos.id--

BATURAJA, PALPOS.ID - Korban banjir di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mulai mengalami penyakit kulit seperti gatal-gatal pasca dilanda bencana alam pada Selasa (7/5).

"Bagian telapak kaki hingga lutut saya mulai terasa gatal-gatal," kata Deden, salah seorang warga Kelurahan Baturaja Lama, Kabupaten OKU, Selasa, 14 Mei 2024.

Dia mengatakan, kebanyakan warga di wilayahnya mulai terserang penyakit gatal-gatal dan demam serta pilek pasca dilanda bencana banjir.

Beruntung, kata dia, warga terbantu dengan adanya pelayanan pemeriksaan kesehatan secara gratis yang digelar oleh DPD Muhammadiyah OKU secara door to door. "Pelayanan kesehatan ini sangat dibutuhkan masyarakat, terutama korban banjir," katanya.

Sementara, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Muhammadiyah OKU, Gribaldi menyampaikan bahwa pihaknya turut serta membantu masyarakat dalam memberikan pelayanan pemeriksaan penyakit pasca banjir.

DPD Muhamadiyah OKU menerjunkan tiga dokter dan 14 tenaga medis dari Rumah Sakit Muhammadiyah Dokter Maulana AK Buturaja untuk memberikan pengobatan gratis kepada warga yang terdampak banjir secara door to door.

Hal itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi warga yang mengalami berbagai masalah kesehatan akibat banjir yang terjadi beberapa hari lalu.

BACA JUGA:Surat Ijazah Pengganti Siap Diterbitkan oleh Disdik OKU Bagi Korban Banjir

BACA JUGA:Empat Jembatan Gantung di OKU Putus Diterjang Banjir

"Pelayanan kesehatan ini ditujukan bagi korban banjir di Kelurahan Baturaja Lama dan Sekar Jaya, Kecamatan Baturaja Timur," kata dia.

Mayoritas masyarakat yang berobat mengalami keluhan penyakit gatal-gatal, batuk dan pilek serta daya tahan tubuh lemah setelah berjuang menghadapi banjir.

"Penyakit ini merupakan masalah umum yang muncul setelah banjir karena air yang kotor masuk ke dalam rumah," jelasnya.

Sebelumnya, BPBD Sumsel juga mendirikan Posko Trauma Center untuk memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan kepada korban banjir di Kabupaten OKU.

Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman mengatakan, di posko tersebut pihaknya menyiagakan dokter dan perawat untuk memberikan pelayanan kesehatan penyakit pasca banjir mulai dari pemeriksaan dari darah tinggi (hipertensi), sakit maag, gatal-gatal, diare, sakit kepala, nyeri sendi, ISPA hingga luka akibat terkena pecahan kaca dan tertusuk paku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: