Muscle Car Australia yang Pernah Berjaya di Indonesia yang Kalah Saing dengan Mobil Merek Jepang

Pada masa kejayaannya, mobil Holden dianggap setara dengan mobil-mobil Jerman dalam hal prestise dan kualitas.

Tidak hanya dijual sebagai kendaraan pribadi, Holden juga memasuki pasar taksi, dengan beberapa model seperti Kingswood yang digunakan oleh armada taksi Bluebird dan travel terkenal 4848.

BACA JUGA:SUV Crossover Subkompak Hyundai Venue Siap Menggebrak Pasar Otomotif Indonesia

BACA JUGA:Kisah Mobil Datsun di Indonesia yang Pernah Jadi Raja Jalanan Tahun 70-an

Di tahun 1970, PT Udatin (Usaha Dagang Teknik Indonesia), yang merupakan agen pemegang merek Holden di Indonesia, bahkan membangun pabrik di Surabaya untuk merakit mobil-mobil Holden secara lokal.

Model-model yang dijual di Indonesia pun beragam, mulai dari Holden Special, Kingswood, Premier, hingga Torana, Monaro, Commodore, dan Gemini.

Namun, seiring dengan berjalannya waktu, Holden mulai kesulitan bersaing dengan merek-merek Jepang yang semakin mendominasi pasar. Di awal 1990-an,

Holden mulai memudar, dan puncaknya terjadi ketika mereka menjual Holden Calais sebagai model terakhir sebelum akhirnya resmi menghentikan operasinya di Indonesia.

BACA JUGA:Jejak Toyota Corolla KE20 di Indonesia: Dari Jalanan hingga Kolektor

BACA JUGA:Subaru di Indonesia: Perjalanan Panjang, Regulasi, dan Kembalinya Sang Legenda

Jenis-jenis Mobil Holden yang Pernah Eksis di Indonesia

Holden Kingswood merupakan salah satu model yang paling populer di Indonesia.

Generasi kedua dari Kingswood, yang dikenal dengan sebutan Kingswood HQ, menjadi model dengan penjualan terbesar sepanjang sejarah Holden.

Kingswood HQ bahkan tidak hanya digunakan sebagai kendaraan pribadi, tetapi juga sebagai armada taksi. Keberhasilan Kingswood ini membuatnya menjadi salah satu ikon mobil pada masanya.

BACA JUGA:Debut M5 Touring di Pebble Beach: BMW Hadirkan Wagon dengan Tenaga Supercar

Sumber: