Beli Tiket BRI Liga 1, Tanpa Antri Melalui BRImo
LOGO BRI LIGA 1-Foto: Istimewa-
PALPOS.ID - Memudahkan pencinta sepakbola tanah air untuk menonton klub kesayangannya berlaga dalam ajang BRI Liga 1 musim kompetensi 2024/2025.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) sebagai sponsor utama BRI Liga 1 musim kompetisi 2024/2025 menyediakan fitur khusus di aplikasi BRImo.
Sehingga masyarakat bisa membeli tiket pertandingan dengan cara mudah, tanpa harus antri panjang dan lain sebagainya.
Andri Janto Direktur Retail Funding and Distribution BRI mengatakan fitur baru di BRImo ini merupakan inovasi untuk meningkatkan user experience di aplikasi BRImo.
BACA JUGA:Berikut Cara Membuka Tabungan BRI Junio dan Keuntungan Menabung di BRI Junio
BACA JUGA:Ini dia beberapa Fasilitas dan Biaya Layanan BRI Link
"Dengan hadirnya fitur ini, supporter sepak bola bisa lebih fokus menikmati pertandingan dan memberikan dukungan penuh kepada tim kesayangan, tanpa perlu khawatir soal tiket,"kata Andrianto dalam keterangan tertulis beberapa waktu lalu.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) ingin memberikan kenyamanan dan kemudahan kepada user BRImo, termasuk dalam hal pembelian tiket BRI Liga 1.
"Kami percaya dengan adanya fitur ini, para penggemar sepak bola dapat lebih mudah mendapatkan tiket pertandingan, tanpa harus repot mengantre atau kehabisan tiket,"ungkapnya.
Tentunya dengan bertransaksi membeli tiket di BRImo, pengguna bisa melakukan pembayaran langsung dengan saldo rekening BRI.
BACA JUGA:Syarat Mudah, Proses Cepat! Begini Cara Ajukan KUR BRI Secara Online
BACA JUGA:UMKM Ubi Jalar Ini Rasakan Langsung Dampak Positif Pendampingan BRI dan Manfaat Desa BRILiaN
Nantinya, tiket yang sudah dibeli akan dikirimkan dalam bentuk e-ticket yang dapat langsung dipindai saat memasuki stadion.
Diharapkan dengan inovasi ini dapat semakin memajukan sepakbola Indonesia, serta mendukung perkembangan BRI Liga 1 sebagai kompetisi utama yang semakin diminati oleh masyarakat. Di sisi lain BRI juga mendorong digitalisasi layanan perbankan serta memperluas ekosistem digital di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: