Smartphone Terbaru Hadir dengan RAM Dinamis hingga 24GB dan ROM 256GB, Tingkatkan Performa dan Multitasking

Sistem juga memungkinkan pengguna untuk mengatur penggunaan RAM dinamis sesuai preferensi.

Dalam beberapa model, fitur ini bahkan bisa dinonaktifkan atau diatur jumlah RAM virtual yang digunakan, menyesuaikan dengan kondisi penyimpanan dan performa yang diinginkan.

Kebutuhan Multitasking Masa Kini

Kebutuhan multitasking semakin meningkat seiring dengan gaya hidup digital yang serba cepat.

Pengguna kini tidak hanya menggunakan smartphone untuk komunikasi, tetapi juga untuk bekerja, belajar, hiburan, hingga menjalankan bisnis. Dalam kondisi tersebut, memiliki perangkat dengan kemampuan RAM besar menjadi keharusan.

Dengan RAM total hingga 24GB, pengguna dapat membuka belasan aplikasi secara bersamaan, berpindah antar aplikasi tanpa perlu reload, serta menjalankan game dan aplikasi berat dengan lebih lancar.

Hal ini tentunya sangat membantu bagi kalangan profesional, konten kreator, hingga gamer yang menginginkan performa tinggi dalam satu genggaman.

Tanggapan Positif dari Pengguna

Sejak peluncurannya, smartphone dengan RAM dinamis ini mendapat tanggapan positif dari pengguna dan pengamat teknologi.

Banyak yang mengapresiasi upaya produsen dalam meningkatkan efisiensi memori dan memberikan nilai tambah bagi konsumen di kelas menengah hingga premium.

"Fitur RAM virtual ini sangat membantu saya yang sering membuka banyak aplikasi sekaligus. Dulu, smartphone saya cepat melambat, tapi sekarang bisa tetap lancar," ujar Farhan, seorang editor video freelance di Jakarta.

Sementara itu, pengamat teknologi dari komunitas GadgetID, Reza Mahendra, mengatakan bahwa tren RAM dinamis akan menjadi standar baru dalam dunia smartphone.

"Kita melihat bahwa RAM virtual bukan hanya gimmick, tetapi benar-benar berdampak pada kenyamanan penggunaan sehari-hari. Ini langkah yang bagus, meskipun tetap harus diimbangi dengan pengelolaan sistem yang baik," ujarnya.

Catatan Penting: RAM Virtual Bukan Pengganti RAM Fisik

Meski memberikan banyak manfaat, penting bagi pengguna untuk memahami bahwa RAM virtual tidak bisa sepenuhnya menggantikan fungsi RAM fisik.

Sumber: