Pemprov Sumsel Pastikan APBD 2026 Tetap Stabil dan Pro-Rakyat dalam Jawaban Resmi ke DPRD

PALPOS.ID - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menegaskan komitmennya menjaga stabilitas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2026 meski terjadi sejumlah penyesuaian akibat dinamika fiskal nasional.

Penegasan ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel, Dr. H. Edward Candra, dalam Rapat Paripurna ke-XXVI DPRD Sumsel di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sumsel, Jumat (14/11/2025).

Rapat paripurna tersebut dipimpin oleh unsur pimpinan DPRD dan dihadiri Anggota DPRD Sumsel, kepala perangkat daerah, dan tamu undangan. Sebelumnya, delapan fraksi telah menyampaikan Pandangan Umum terkait struktur pendapatan, belanja, serta pembiayaan daerah dalam Raperda APBD 2026.

Dalam jawabannya, Sekda Edward Candra menegaskan bahwa Pemprov Sumsel sejalan dengan Fraksi Partai Golkar mengenai arah kebijakan keuangan Pemerintah Pusat, khususnya terkait Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik dan nonfisik, serta Dana Bagi Hasil (DBH).

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Tegaskan Pentingnya Mitigasi pada Apel Kesiapsiagaan Banjir Sumsel

BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Gelar Kegiatan Sosial di Momen HUT ke-68, Salurkan Santunan untuk Pensiunan dan Panti Asuhan

“Seluruhnya telah dirancang untuk menjamin keberlangsungan pelayanan dasar dan tidak mengganggu proyek strategis daerah, meskipun terjadi penurunan alokasi,” jelasnya.

Penyesuaian Anggaran Hadapi Penurunan Transfer Pusat

Sebagai respons terhadap penurunan transfer pusat, Pemprov Sumsel melakukan review pagu anggaran dan rasionalisasi program secara menyeluruh pada seluruh perangkat daerah.

Kebijakan ini ditempuh agar pelaksanaan APBD 2026 tetap efektif, efisien, serta menjaga keberpihakan pada kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Respons Pandangan DPRD, Pastikan APBD 2026 Tetap Stabil dan Pro-Rakyat

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Tegaskan Sumsel Harus Bebas Blank Spot Komunikasi

Sekda juga menegaskan bahwa upaya penguatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan terus digencarkan Badan Pendapatan Daerah Sumsel melalui strategi terukur, inovatif, dan berkelanjutan.

Soroti Infrastruktur Urgent: Jembatan Seleman Ulu

Sumber: