Iklan BANNER GRANDFONDO
Iklan Astra Motor

Ubah Sampah Jadi Energi

Ubah Sampah Jadi Energi

TTG : Inovasi mesin dari Kecamatan Gelumbang mampu mengubah sampah plastik menjadi energi.-Foto:dokumen palpos-

MUARA ENIM, PALPOS.ID - Salah satu inovasi mesin yang mampu mengubah sampah plastik menjadi energi terbarukan datang dari Kecamatan Gelumbang, dalam Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) Tahun 2025, di Gedung Serbaguna Lima Putri, Kecamatan Muara Enim, Selasa 11 November 2025.

Mesin dengan menggunakan teknologi yang dirancang untuk mengolah limbah plastik rumah tangga menjadi bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan ini, sekaligus mengurangi pencemaran dan mendukung ketahanan energi desa.

Gelar TTG 2025 yang dibuka langsung oleh Bupati Muara Enim H Edison, itu menjadi ajang bergengsi bagi para inovator dari seluruh penjuru kecamatan untuk menampilkan karya terbaik mereka dalam menjawab tantangan lokal dengan solusi cerdas dan aplikatif. 

Bupati menyampaikan apresiasi tinggi terhadap semangat para inovator yang tampil ajang TTG 2025.

BACA JUGA:Batik Petule: Dari Meja Makan Menjelma Fashion Elegan

BACA JUGA:Korban Tenggelam Diduga Dikeroyok Ditemukan

"TTG bukan sekadar ajang pamer teknologi, tapi wujud nyata kolaborasi antara ilmu, kreativitas, dan kepedulian terhadap masa depan Muara Enim," ujar Edison.

Menurut orang nomor satu di Bumi Serasan Sekundang itu, inovasi seperti dari Kecamatan Gelumbang yang menampilkan pemanfaatan sampah plastik sebagai energi terbarukan patut didorong untuk dikembangkan lebih luas. 

"Inovasi tersebut selain dapat mengurangi pencemaran yang diakibatkan oleh sampah plastik juga dapat digunakan sebagai alternatif pengganti bahan bakar minyak (BBM) untuk kendaraan," bebernya.

Edison berharap melalui kegiatan Gelar TTG ini, akan muncul berbagai ide dan hasil karya yang dapat diterapkan secara luas di masyarakat. 

BACA JUGA:Curi Uang Rp100 Juta, Ayah Bersama Anak Dibekuk

BACA JUGA:Tegaskan Komitmen OPD Tanggulangi Stunting

"Tak hanya itu, kita juga mendorong agar hasil-hasil TTG tidak berhenti hanya pada tataran pameran, tetapi dapat diimplementasikan dan dikembangkan menjadi produk unggulan desa atau daerah yang berdaya saing tinggi," ucapnya.

Pada kesempatan itu juga, Bupati memberikan penghargaan kepada para inovator, wirausahawan, pelajar, dan masyarakat yang telah berpartisipasi, atas dedikasi dan kontribusi dalam mendorong kemajuan teknologi tepat guna di tingkat lokal.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait