PALEMBANG, PALPOS.ID - Gubernur Sumsel H Herman Deru menekan agar semua pihak termasuk masyarakat yang berkecimpung di bidang pertanian maupun para penyuluh pertanian berperan aktif dalam memberikan bimbingan kepada petani.
Hal tersebut disampaikan Herman Deru ketika membuka secara resmi Bimbingan Teknis (Bimtek) fasilitas pembiayaan pertanian, kebijakan pembangunan pertanian untuk wanita tani dan materi teknis inovasi olahan hasil pertanian di Ballroom Hotel The Zuri Palembang, Rabu (03/8). Bahkan, Herman Deru mengatakan, bimbingan yang diberikan tersebut tak terkecuali soal soal pembiayaan pertanian sehingga pembangunan di sektor tersebut dapat berkembang lebih pesat. "Terkait pembiyaan, saya meminta agar program Kredit Usaha Rakyat (KUR) terus disosisasikan secara masif sehingga para petani memiliki pemahaman soal penggunaan KUR tersebut untuk pertanian dan KUR tersebut dapat terserap," kata Gubernur Deru. Menurutnya, pemerintah telah menetapkan skema dalam hal KIR tersebut. Dimana KUR tersebut dibagi dalam beberapa kluster. Salah satunya termasuk KUR untuk sektor pertanian. ‘’Sayang jika KUR ini tidak dimanfaatkan para petani. Karena selain bunganya sangat rendah, kuotanya juga banyak. Tentu melalui KUR ini, pembangunan di bidang pertanian dapat meningkat drastis," terangnya. Dia menyebut, masih minimnya para petani memanfaatkan KUR disebabkan beberapa faktor seperti, petani memilih menggunakan modal simpanan untuk pengembangan lahan pertanian, maupun para petani belum begitu mengerti pemanfaatan perbankan untuk sektor pertanian. "Informasi soal KUR ini harus masif dilakukan. Beri bimbingan untuk para petani, sehingga petani menjadi bankable," paparnya. Pembangunan sektor pertanian memang sangat penting dilakukan mengingat pertanian merupakan pendorong ketahanan negara. "Pertanian ini adalah sektor yang mampu bertahan di tengah persoalan yang melanda. Seperti saat pandemi covid 19, ketika sektor lain mengalami kontraksi, namu pertanian ini masih tetap tumbuh stabil," bebernya. Sebab itu, sambungnya, Pemprov Sumsel terus mendorong pembangunan pertanian di daerahnya. Salah satunya dengan mencanangkan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang diinisiasi langsung Gubernur Herman Deru. GSMP sendiri merupakan langkah Sumsel untuk mengubah pola pikir masyarakatnya dari yang biasanya hanya sebagai pembeli menjadi masyarakat yang dapat menghasilkan produk pertanian. "Hasil dari GSMP ini cukup konkrit. Angka kemiskinan di Sumsel ini dapat ditekan melalui upaya tersebut. Meski tidak 100 persen, namun GSMP ini berperan dalam hal itu. Selain itu, menjelang hari-hari besar seperti idul Fitri, tidak ada gejolak harga karena masyarakat bisa menghasilkan pangan sendiri," sebutnya. Kendati demikian, dia mengakui, GSMP tidak mudah tidak mudah dilakukan. Butuh waktu, konsisten dan sikap pantang menyerah sehingga masyarakat bisa turut dalam GSMP tersebut. "Disinilah peran perempuan. Tani perempuan harus jadi garda terdepan untuk mengajak serta memberi contoh. Perempuan harus berjalan di depan mensosialisasikan GSMP dan pertanian ini," imbuhnya. Sementara itu, Direktur Pembiayaan Pertanian Kementan RI Indah Megawati mengatakan, Kementan RI terus berkomitmen untuk memberikan bimbingan kepada pihak terkait agar mampu mendorong pengembangan pertanian. Dia menyebut, Kementan RI menargetkan bimbingan tersebut bisa digelar di 34 Provinsi dengan mengajak 100 peserta setiap pertemuannya. "Bimbingan ini dilakukan untuk memberikan pemahaman soal pertanian. Ini juga sebagai upaya kita dalam rangka mengatasi krisis pangan global yang saat ini sedang terjadi di beberapa negara," katanya. Salah satu yang ingin dicapai yakni membangun dan menunaikan pengetahuan para wanita di bidang pertanian. "Di bidang pertanian, peran wanita sangat penting. Tidak hanya itu, kita juga menyajikan berbagai program UMKM dari wanita yang berkaitan dengan produk pertanian ini. Artinya kita berupaya agar ditengah krisis pangan yang terjadi, ada alternatif pangan yang bisa digunakan sebagai solusi untuk pengganti pangan yang sedang mengalami krisis tersebut," paparnya. Diketahui, dalam Bimtek tersebut Kementan RI juga mencanangkan strategi pertanian, meningkatkan kapasitas pertanian, serta memanfaatkan pangan lokal secara masif dan berkelanjutan. Bimtek itu sendiri akan digelar selama dua hari mulai 3 Agustus hingga 4 Agustus 2022 dan diikuti oleh para peserta dari 10 Kabupaten dan Kota di Sumsel. Hadir dalam Bimtek tersebut, Staf Khusus Menteri Pertanian Bidang Kelembagaan dan Hubungan Kerja Joice Triatman, Koordinator Pemberdayaan Permodalan dan Asuransi Pertanian Kementan RI Ika Purwani, Anggta DPRD Sumsel Yenny Elita, Ketua DPW Garda Wanita Malahayati Partai Nasdem Sumsel Hj Meilinda, Rektor Universitas Bina Darma Sunda Ariana. (*/rilis)Gubernur Deru Masifkan Edukasi Soal KUR Untuk Petani
Kamis 04-08-2022,11:25 WIB
Reporter : Adetia
Editor : Bambang
Kategori :
Terkait
Jumat 17-10-2025,19:40 WIB
Gubernur Deru Sebut Pemotongan TKD Jadi Ujian Ketangguhan Kepala Daerah Baru
Kamis 02-10-2025,22:23 WIB
Dukung Ketahanan Pangan: Herman Deru Tinjau Lokasi Cetak Sawah Baru di OKI
Kamis 02-10-2025,20:00 WIB
Hadiri Wisuda USS, Gubernur Herman Deru: Wisuda Bukan Akhir, Melainkan Awal Perjuangan
Sabtu 20-09-2025,10:32 WIB
Gubernur Herman Deru Ajak Umat Teladani Akhlak Nabi Muhammad SAW di Peringatan Maulid
Minggu 14-09-2025,11:53 WIB
Seorang Petani di Rawas Ilir Jadi Korban Penganiayaan Brutal
Terpopuler
Sabtu 18-10-2025,11:27 WIB
Spekulasi 3 Sosok Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert
Sabtu 18-10-2025,11:13 WIB
Piala Dunia 2025: Timnas Indonesia U-17 Latihan Intensif, Siap Hadapi Brasil
Sabtu 18-10-2025,11:15 WIB
Hasil Denmark Open 2025: Jojo dan Fajar/Fikri Lolos ke Semifinal
Sabtu 18-10-2025,11:35 WIB
Kasus Penipuan Bermodus Jual Rumah Terungkap, Polres Prabumulih Tahan Yoni Marwan
Terkini
Sabtu 18-10-2025,19:18 WIB
Kodim 0402/OKI Siap Diaudit, Kunjungan Tim Itjenad Wujud Transparansi Tugas
Sabtu 18-10-2025,18:49 WIB
Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Adonara Untuk Peningkatan Pembangunan
Sabtu 18-10-2025,18:35 WIB
Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kota Maumere Memenuhi Kriteria Administratif
Sabtu 18-10-2025,18:22 WIB
Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Wacana Pembentukan Kota Ende Menuju Kota yang Mandiri
Sabtu 18-10-2025,18:10 WIB