Upaya Pj Bupati Apriyadi Jaga Lingkungan dan Keselamatan Warga di Muba

JAKARTA, PALPOS.ID – Berbagai upaya dilakukan Pj Bupati Muba H Apriyadi untuk menuntaskan persoalan kerusakan lingkungan dan permasalahan lainnya.

Terutama dari dampak dari ilegal drilling dan ilegal refinery di Kabupaten Muba, terus digencarkan.

Setelah sowan dengan Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Hilman Hadi SIP MBA Mhan, dan mengikuti kegiatan FGD bersama Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH Terkait illegal drilling dan illegal refinery.

Pada Selasa 13 September 2022, Pj Bupati H Apriyadi menemui Dirjen Migas Kementerian ESDM Prof Ir Tutuka Ariadji MSc PhD IPU.

BACA JUGA:PJ Bupati Muba Gelar Baksos dan Bawa Sangu untuk Warga Ngulak

Pertemuan di Kantor Dirjen Migas Kementerian ESDM. Tujuannya untuk berkoordinasi melakukan penertiban dan penataan ilegal drilling dan ilegal refinery di Kabupaten Muba.

"Ini tidak bisa terus menerus dibiarkan, karena menyangkut lingkungan dan keselamatan warga Muba," ungkap Pj Bupati Apriyadi.

Dihadapan Dirjen Kementerian Migas Kementerian ESDM, Apriyadi memaparkan persoalan ilegal drilling dan ilegal refinery di Muba ini sudah sangat Terstruktur, Masif, dan Sistematis (TSM).

"Kalau dukungan dari berbagai pihak dan Pemerintah pusat sangat maksimal tentu penanganan pencegahan ini bisa tuntas dan lingkungan serta keselamatan warga di Muba bisa terjamin," harapnya.

BACA JUGA:Pj Bupati Muba Imbau Perusahaan Sektor Selain Migas Ikut Program MVC

Lanjutnya, Permen ESDM saat ini terus digodok agar daerah mempunyai kewenanganan untuk memaksimalkan penertiban illegal drilling dan illegal refinery.

"Kami di daerah ini hanya berharap lingkungan Muba tidak rusak dan warga tidak terus menerus menjadi korban dampak dari illegal drilling dan illegal refinery," tuturnya.

Sementara itu, Dirjen Migas Kementerian ESDM Prof Ir Tutuka Ariadji MSc PhD IPU mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi upaya Pj Bupati Muba H Apriyadi.

Karena Pj Bupati sangat getol memperjuangkan upaya penertiban ilegal drilling dan illegal refinery.

BACA JUGA:Tuntaskan Polemik Politeknik Sekayu, Pj Bupati Muba Beri Tenggat Waktu Seminggu

"Komitmen pak Pj Bupati Apriyadi dalam menjaga lingkungan dan keselamatan masyarakat Muba dari dampak illegal drilling dan illegal refinery sangat maksimal, kita saat ini masih menunggu penerbitan Permen ESDM," tuturnya.

Hal senada juga diungkapkan Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas Kementerian Energi Sumber Daya dan

Mineral Republik Indonesia, Muhammad Noor Arifin berharap agar persoalan illegal drilling dan illegal refinery ini segera tuntas dengan solusi terbaik.

Dirjen Migas Kementerian ESDM sangat apresiasi perjuangan yang tak henti-hentinya dilakukan pak Pj Bupati Apriyadi.

BACA JUGA:Jalan Rusak Viral di Medsos Langsung Ditinjau Pj Bupati Muba

''Terutama untuk menjaga lingkungan dan keselamatan warga Muba dari dampak illegal drilling dan illegal refinery di Muba," tandasnya. (*)