BATURAJA, PALPOS.ID - Ratusan hektare pohon duku di Kecamatan Lubuk Batang dan Sinar Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mati akibat diserang hama hingga menyebabkan petani gagal panen.
"Belum diketahui secara pasti jenis hama apa yang menyerang tanaman duku ini," kata Guntur, salah seorang petani duku asal Desa Lubuk Batang Baru, Kecamatan Lubuk Batang, Kamis 22 September 2022. Dia menceritakan, serangan hama kecil seperti bentuk serangga ini terjadi sejak dua tahun terakhir hingga menyebabkan petani gagal panen secara total. Serangan hama menyebabkan pohon duku menjadi rapuh dan daunnya berguguran hingga batang pohon mengering dan perlahan mati. BACA JUGA:TPP Untuk ASN Kabupaten OKU Tetap Diusulkan 3 Bulan Hal tersebut berdampak pada produksi duku asal Kabupaten OKU menurun drastis mencapai 70 persen karena lebih dari 100 hektare perkebunan tanaman duku milik masyarakat gagal panen. Hal senada dikatakan Didi, petani duku asal Kecamatan Sinar Peninjauan mengaku sejak dua terakhir mengalami gagal panen akibat serangan hama tersebut. Ia berharap pihak terkait melakukan upaya untuk mengatasi serangan hama seperti menyediakan obat anti hama agar petani tidak merugi. "Sebenarnya dari Dinas Pertanian OKU sudah menurunkan tim tapi sampai saat ini belum menemukan obat anti hama karena masih mencari tahu jenis hama apa yang menyerang tanaman tersebut," ujarnya. BACA JUGA:Kuota Penerimaan PPPK Kabupaten OKU Capai 568 Orang Sementara itu, Pendiri Lingkungan Hidup Jejak Bumi Indonesia, Hendra Setyawan menegaskan terkait serangan hama itu pihaknya akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait guna mencari solusi terbaik untuk mengatasi masalah tersebut. "Jejak Bumi Indonesia dan tim sedang mengumpulkan bahan awal untuk riset mengapa pohon duku ini mati dan terserang hama," ujarnya. (*)Ratusan Hektare Pohon Duku di OKU Mati Diserang Hama
Kamis 22-09-2022,16:47 WIB
Reporter : Eco
Editor : Bambang
Tags : #ratusan hektare
#pohon duku
#kabupaten oku
#jejak bumi indonesia
#hendra setyawan
#guntur
#duku mati
#diserang hama
Kategori :
Terkait
Kamis 21-11-2024,23:18 WIB
Otak Pelaku Pembunuhan Hairuni Divonis Hukuman Mati
Kamis 14-11-2024,22:07 WIB
MoU Tingkatkan Pengawasan dan Pengamanan Hukum Jelang Pilkada
Senin 11-11-2024,21:37 WIB
Oknum Guru OKU Diduga Kampanyekan Paslon Cabup di Sekolah
Kamis 07-11-2024,21:47 WIB
Barang di Rumah Hilang, Seorang Ayah di OKU Laporkan Anak Sendiri ke Polisi
Kamis 07-11-2024,21:45 WIB
Omzet Percetakan di OKU Naik 30 Persen Menjelang Pilkada 2024
Terpopuler
Senin 25-11-2024,21:24 WIB
Xiaomi Payday Mega Sale 2024: Rekomendasi Smartphone Xiaomi dan Redmi yang Tepat untuk Semua Kebutuhan!
Senin 25-11-2024,17:44 WIB
Tim Advokasi Paslon HDCU Laporkan Oknum Kades Ogan Ilir ke Bawaslu Sumsel atas Dugaan Pelanggaran Kampanye
Senin 25-11-2024,17:32 WIB
Gerbang Selamat Datang yang Roboh Tak Kunjung Dibangun, Pj Wako Prabumulih: Sudah Ada Kesepakatan
Senin 25-11-2024,17:17 WIB
Dewan Syariah PPP KH Asmawi Malik Alhafidz Doakan Herman Deru Jelang Pilgub Sumsel 2024
Senin 25-11-2024,16:07 WIB
Pemilik Penyulingan Minyak yang Terbakar di Keban 1 diamankan
Terkini
Selasa 26-11-2024,14:42 WIB
512 Personil Gabungan BKO Polda Sumsel dan Polres OKI Diturunkan untuk Jaga Keamanan TPS
Selasa 26-11-2024,11:25 WIB
Haru dan Bangga, Ratusan Wali Santri Al-Ittifaqiah Lepas Anak ke Al-Azhar Kairo Mesir
Selasa 26-11-2024,06:10 WIB
Kapolres Prabumulih Pimpin Patroli Skala Besar, Pastikan Kesiapan Logistik dan Keamanan
Senin 25-11-2024,22:51 WIB
OKU Diguncang Gempa Sebanyak Tiga Kali
Senin 25-11-2024,22:48 WIB