BANYUASIN, PALPOS.ID - Akibat ambruk dilalui kendaraan truk beberapa bulan lalu, hingga menyulitkan akses penghubung masyarakat Desa Rantau Bayur Kecamatan Rantau Bayur Kabupaten Banyuasin.
Mendengarkan keluhan masyarakat, akhirnya Jembatan Sungai Guntung Desa Rantau Bayur Kecamatan Rantau Bayur, dibangun kembali oleh Pemkab Banyuasin, Selasa 13 Desember 2022. Diketahui Jembatan Sungai Guntung yang merupakan akses penghubung satu-satunya Desa Rantau Bayur, dengan Desa Muara Lematang Kecamatan Sungai Rotan Muara Enim tersebut. Atau jembatan penghubung antara dua kabupaten, yakni Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Muara Enim. BACA JUGA:Pasang Empang, Warga Sungsang Diserang Buaya Muara, Begini Kronologisnya... Akibat sebelumnya ambruk membuat semua kegiatan masyarakat yang akan melintasi jembatan tersebut menjadi terhambat. Serta berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat disana. Kepala Desa Rantau Bayur melalui Kadus Adin sebelumnya menceritakan, Ambruknya Jembatan Sungai Guntung itu, karena beberapa bulan lalui dilalui truk pengangkut buah kelapa sawit. Namun memang selama ini kondisi jembatan penghubung desa itu kondisinya sudah berlobang. Dan banyak mengalami kerusakan karena besi-besi rangka jembatan itu banyak hilang. Alhamdulillah dengan adanya pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten dan saat ini tengah dikerjakan, sangat disambut baik oleh masyarakat Desa Rantau Bayur. BACA JUGA:Tumpang Tindih Surat Tugas Pengelolaan Parkir, Massa Datangi Kantor DPRD Banyuasin "Karena jembatan itu sangat menjadi pendukung sebagai akses masyarakat desa menuju Kabupaten Muara Enim dan Kota Palembang. Semoga dengan pembangunan yang sedang dikerjakan saat ini hasilnya sesuai harapan masyarakat dan jembatan itu kembali bisa dilalui," harapnya. Terpisah Efriadi Efendi selaku Pelaksana Lapangan pembangunan menjelaskan, Pembangunan Jembatan Sungai Guntung Desa Rantau Bayur itu, saat ini tegah dikerjakan pasca sebelumnya telah ambruk dan tidak bisa dilalui. Dengan besaran Rp1,4 miliar melalui anggaran APBD-P, jembatan itu akan dibangun baru agar segera bisa dilalui masyarakat Desa Rantau Bayur dan Desa sekitarnya. BACA JUGA:4 Macam Bansos untuk Pemegang Kartu KIS BPJS Kesehatan, Ini Penjelasannya... Untuk pembangunan sendiri pihaknya mengunakan besi eks Pertamina sesuai saran Kadis PU TR Banyuasin. Karena besi itu diakui mengandung bahan baja yang dinilai lebih kuat untuk menahan beban jembatan. Sementara dalam proses pembangunan itu pihaknya tidak membuat jalan alternatif, karena hal itu telah disepakati Pemdes Rantau Bayur dan Pemdes Muara Lematang, terangnya. "Jadi dalam pembangunan itu memang bukan tidak ingin dibuat jalan alternatif bagi masyarakat selama proses pembangunan jembatan itu. BACA JUGA:7 Syarat Penerima Bansos PKH 2023, Ini Lengkapnya... Namun karena hal itu telah disepakati kedua desa sebab sekarang di Desa Muara Larang sedang dikerjakan pembangunan dan pengecoran jalan.Sementara di Desa Rantau Bayur sendiri sedang dikerjakan pembangunan jembatan Sungai Guntung," paparnya. (*)