MUARA ENIM, PALPOS.ID - Untuk meningkatkan kemampuan para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM), sebanyak 35 pelaku IKM se-Kabupaten Muara Enim mengikuti Pelatihan Konveksi Bagi IKM Tahun 2022.
Kegiatan tersebut digelar selama tiga hari, dari tanggal 14-16 Desember 2022 oleh Dinas Perdagangan Kabupaten Muara Enim Tahun 2022 di aula Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Muara Enim, Rabu (14/12).
Ketua Pelaksana DR Dessy Hershanti yang juga menjabat sebagai Kabid Perindustrian Disperidang Kabupaten Muara Enim, mengatakan, bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan, keterampilan dan kualitas para pelaku IKM yang ada di Kabupaten Muara Enim yang sebelumnya sifatnya home industri kecil (rumah tangga) ditingkatkan kemampuan untuk yang lebih besar lagi seperti bisa ikut borongan proyek dan sebagainya.
Selain itu, meningkatkan manajemen keuangan, organisasi dan pemasaran sehingga kedepan lebih baik lagi.
Sementara itu, Bupati Muara Enim yang diwakili Pj Sekda Muara Enim H Riswandar SH MH, mengatakan, bahwa Kabupaten Muara Enim merupakan salah satu Kabupaten/Kota yang memiliki sumber daya alam dengan potensi dan keanekaragaman yang luar biasa.
Potensi unggulan menjadikan Kabupaten Muara Enim sebagai Kabupaten dengan signature sebagai penghasil bahan baku alam yang dapat dipergunakan sebagai bahan baku utama membuat produk kerajinan.
Pelatihan ini adalah sebagai bentuk dukungan pemerintah Kabupaten Muara Enim dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, salah satunya dengan memberikan perhatian terhadap pengrajin-pengrajin yang memproduksi kerajinan dengan berbahan baku alam, yaitu dengan pemanfaatan sumber daya alam lokal potensial diwilayah masing-masing.
Masih dikatakan Riswandar, bahwa kegiatan ini tentu diharapkan menjadi salah satu penunjang peningkatan kualitas kerajinan anyaman di Kabupaten Muara Enim. Dimana, para pengrajin akan semakin kreatif dengan membuat kerajinan dengan berbagai bentuk dan desain yang akan mampu bersaing dengan produk serupa lainnya di wilayah lain dan memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan tentu saja kedepannya akan menjadi produk unggulan khas Kabupaten Muara Enim.