BATURAJA, PALPOS.ID - Perdesaan di Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu atau OKU, disiapkan menjadi kawasan Desa Agrowisata berbasis masyarakat.
Kecamatan Ulu Ogan dipilih karena memiliki potensi yang cukup tinggi dalam bidang pariwisata dan ditunjang pula oleh lahan perkebunan kopi terbesar di Kabupaten OKU.
Desa Agrowosata ini juga akan terkoneksi sampai ke kawasan Kecamatan Muara Jaya yang memiliki potensi tanaman kebun buah durian milik rakyat.
Pj Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah, Senin 23 Januari 2023, berpesan agar hal ini terwujud maksimal, perlu dukungan peran aktif masyarakat.
BACA JUGA:Samsat OKU Targetkan Serap PAD Kendaraan Bermotor Rp59,9 Miliar, Ini Penjelasannya...
BACA JUGA:Pastikan Perayaan Imlek Berjalan Lancar,Ini Yang dilakukan Pj Bupati OKU
Mulai dari menjaga kantibmas dan lingkungan. Terutama menjaga sumber daya alam dan hasil kebun. Misalnya di Kecamatan Muara Jaya yang memiliki tanaman buah durian milik rakyat.
“Hal ini harus dijaga dan dilestarikan. Dengan demikian, Desa Agrowisata nantinya tidak hanya mengandalkan objek wisata, melainkan hasil alam yang akan menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan.
Dampaknya pasti terhadap peningkatan perekonomian masyarakat desa itu sendiri,” ujarnya, mengajak para undangan yang hadir untuk mensosialisasikan hal tersebut.
Disamping itu, dikesempatan yang sama Camat Muara Jaya, Dini Justini menyampaikan kepada Pj Bupati, di Muara Jaya, pembangunan yang menggunakan Dana APBD pada 2022 lalu, baru ada 1 pembangunan bronjong yang di Desa Karang Lantang.
BACA JUGA:Pemkab OKU Bedah 50 Rumah Tidak Layak Huni
BACA JUGA:Laga Persahabatan, Persipra All Star kalahkan OKU Timur All Star,
“Untuk bangunan fisik lain seperti sarana pendidikan, Pasar, termasuk jaringan internet masih kurang. Sehingga harus mencari lokasi yang pas untuk mencari titik sinyal yang kuat,” ujarnya.
Dini mengharapkan, sarana Kantor Kecamatan dan garasi damkar serta mes regu damkar ditingkatkan.
Dini menjelaskan Kecamatan Muara Jaya, pernah mendapat dana dari reses DPRD OKU sebesar Rp100 juta.