Klarifikasi Video Viral Berikan Uang ke Oknum Polantas, Mashun Katakan Semua Itu Tidak Benar

Rabu 12-04-2023,23:14 WIB
Reporter : Abdus Salam
Editor : Erika

BACA JUGA:Terkait Tudingan Terhadap Oknum Polisi Polres MUBA Adanya Rekayasa Saat Penangkapan, Kasat Angkat Bicara

Bahkan setelah ini, Mashun difasilitasi Satlantas Polrestabes Palembang untuk membuat SIM. 

Dalam klarifikasi tersebut, Mashun mengatakan, bahwa uang yang dia serahkan adalah Rp 150 ribu untuk dititipkan kepada anggota untuk membayar denda tilang lewat Briva.

"Saya sengaja mendatangi Kantor Mapolrestabes Palembang ini untuk mengklarifikasi yang viral di media sosial.

BACA JUGA:Kurang dari 24 Jam, Sidikat Pencurian Mobil Dibekuk

Jadi uang 350 ribu itu tidaklah benar, namun sebenarnya ialah uang Rp 150 ribu, dan uang itupun saya titipkan kepada bapak polantas itu, untuk bayar denda tilang lewat Briva," ungkapnya.

Lanjutnya, untuk motif merekam video lantaran dirinya iseng - iseng saja.

"Saat saya ditilang oleh bapak Polantas saya rekam karena iseng - iseng dan hanya untuk dibagikan kepada teman - teman dekat saja di Facebook saya," aku Mashun.

BACA JUGA:Sering Transaksi Narkoba, Pria ini Diciduk Satnarkoba

Masih kata Mashun bahwa ada seorang teman di Facebook yang mengatakan untuk saya mengubah pengaturan share postingan dengan ke mode publik. 

"Usai saya rubah, tidak disangka bakal viral kemana - mana, awalnya saya share di laman Facebook untuk sesama teman saja tapi saya ubah ke mode publik. Makanya jadi menyebar kemana - mana," bebernya.

Mashun juga mengakui dirinya ditilang lantaran tiga pelanggaran yang dilakukan yakni tidak memiliki SIM, STNK dan memakai Knalpot brong. 

BACA JUGA:Hasil Operasi Pekat, 920 Botol Miras dan 12.944 Petasan Dimusnahkan Polres Ogan Ilir

"SIM saya tidak punya sedangkan STNK hilang, cuma ada surat keterangan saja. Banyak itu pelanggaran saya, awalnya kena Rp450 ribu. Karena saya tidak punya uang dan mau urus Briva jauh makanya titip uang Rp150 ribu," terangnya.

Usai mendapatkan SIM Mashun mengaku lega dan mengucapkan maaf serta terimakasih kepada polisi.

"Saya mohon maaf kepada Polda Sumsel Polrestabes Palembang dan jajaran jika video tersebut membuat gaduh di media sosial. Saya juga ucapkan terimakasih karena sudah dibantu dibuatkan SIM," katanya.

Kategori :