Untuk operasionalnya sendiri dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB," papar Dhenda.
Dhenda menjelaskan hal tersebut lantaran kondisi jalan tol yang belum ada penerangan, sehingga pengoperasian dilakukan hanya pada siang hari.
Selain itu, dikatakan Dhenda bagi pengendara yang melintas dari arah Tol Palembang-Indralaya yang menuju ke Prabumulih akan dikenakan tarif sebesar Rp20.500.
Menurutnya hal itu lantaran ketika pengendara yang akan menuju ke Prabumulih harus melewati Gerbang Tol Palembang-Indralaya.
Sehingga dikenakan tarif sebagaimana tarif Tol Palembang-Indralaya.
"Nah kalau pengendara yang masuk dari arah Gerbang Tol Prabumulih itu yang baru digratiskan," jelasnya.
Kemudian, bagi pengendara yang akan menuju Prabumulih, di KM 18 Tol Palindra akan dilakukan pengarahan oleh petugas tol. Tujuannya untuk mempermudah pengendara.
BACA JUGA:Bansos PIP Kemdikbud Belum Cair? Berikut Cara Cek Bantuan PIP SD Rp450 Ribu...
BACA JUGA:5 Langkah Pencairan Bansos PIP Kemdikbud di Bank BRI, Siswa SD SMP SMA Dapat Rp1 Juta...
Adapun kendaraan yang nantinya boleh melintas di Tol Indralaya-Prabumulih dikatakan Dhenda, semua jenis mobil diperbolehkan.
Kemudian pada H-7 Lebaran semua kendaraan angkutan berat tidak diperbolehkan lagi melintas, kecuali mobil angkut sembako.
"Ini berlaku baik itu di jalan alteri maupun di jalan tol Palembang-Inderalaya-Prabumulih," ucapnya.
"Untuk di KM 65 sampai KM 75 nantinya akan diberlakukan contraflow atau satu arah. Lantaran satu jalur lainya belum selesai pengerjaanya,"sambung dia. *