Pembangunan Kota Baru yang mangkrak itu diperparah dengan kondisi akses jalan yang rusak parah di sejumlah titik.
Apalagi gedung-gedung tak bertuan itu telah berdiri dengan kondisi terbengkalai dan baru selesai dibangun sekitar 40-50 persen.
4. Terkendala Anggaran
Terkait pembangunan Kota Baru yang mandek itu, Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim buka suara. Dia mengakui kelanjutan pembangunan Kota Baru terkendala anggaran.
Disebutkan bahwa fokus Pemprov Lampung adalah untuk memaksimalkan anggaran lebih ke perbaikan infrastruktur dan pengembangan SDM.
Chusnunia pun beralasan bahwa proyek pembangunan Kota Baru Lampung itu merupakan 'warisan' dari era pemerintahan sebelumnya, sehingga menurutnya tidak tepat jika pembangunan dibebankan pada masa kepemimpinan Gubernur Arinal saat ini. ***