JAKARTA, PALPOS.ID – Satu persatu publik figur diduga menolak untuk menjadi pendamping atau Cawapres Anies Baswedan.
Dimana, Mahfud MD, Khofifah Indar Parawansa dan Yenny Wahid tolak jadi Cawapres Anies Baswedan, kenapa ya?.
Terakhir, Yenny Wahid seakan menolak pinangan kubu koalisi perubahan untuk persatuan sebagai cawapres Anies Baswedan tersebut.
Yenny Wahid sendiri bernama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh merupakan Putri Sulung Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
BACA JUGA:Politisi PDIP Sebut Pilpres Hanya akan Diikuti Prabowo dan Ganjar, Sedang Nasib Anies Begini
BACA JUGA:Anies Baswedan Melawan? Jika Jadi Presiden Tak Akan Lanjutkan Program Jokowi, Alasannya...
Mirisnya lagi, Yenny Wahid sempat meragukan Anies Baswedan melenggang sebagai calon presiden ke Pilpres tahun 2024 mendatang.
‘’Sebab, memangnya Mas Anies Baswedan pasti bisa calon presiden. Dan hal itu belum tentu juga,” terang Yenny Wahid, Jumat 07 Juli 2023.
Penolakan sebagai calon wakil presiden Anies Baswedan sebelumnya datang dari Menko Polhukam Mahfud MD.
Dengan gamblang Mahfud MD mengaku ditawari sebagai cawapres Anies Baswedan. Yang tawarkan itu Presiden PKS Ahmad Syaikhu beberapa waktu yang lalu.
BACA JUGA:Demokrat Bakal Evaluasi Dukungannya ke Anies. Ternyata Ini Alasannya
‘’Jangan saya, nanti malah pecah. Anies kalau koalisinya nggak setuju, malah Anies-nya ndak dapat tiket,” terang Mahfud MD pada Senin 05 Juni 2023 yang lalu.
Sedangkan sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga pernah disebut-sebut sebagai cawapres pendamping Anies Baswedan.
Akan tetapi, Khofifah Indar Parawansa sendiri tak mau berkomentar ketika ditanya wartawan terkait tawaran cawapres tersebut.