LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Pembangunan jalan tol Bengkulu -Lubuklinggau dipastikan akan berlanjut hingga tuntas.
Kepastian ini disampaikan sendiri oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kepada awak media, usai meresmikan ruas jalan tol Bengkulu-Taba Penanjung, beberapa waktu lalu.
Kabar tersebut disambut positif sebagian besar warga Kota Lubuklinggau. Seperti yang dikatakan Rusman (35), warga Kelurahan Ulak Surung Kecamatan Lubuklinggau Utara II Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Usulan Provinsi Pulau Sumbawa Pemekaran Provinsi Nusa Tenggara Barat Jadi Prioritas DPD RI
Menurutnya sudah selayaknya pembangunan tersebut dianjutkan sampai tuntas. Hal itu penting untuk koneksi antar daerah agar pertumbuhan ekonomi daerah dan masyarakat dapat berkembang lebih baik lagi.
"Kita masyarakat Lubuklinggau warga negara Indonesia juga loh, yang berhak menikmati pembangunan infrastuktur dan pembangunan ekonomi seperti masyarakat di daerah maju lainnya," ungkap Rusman.
Sementara itu, Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe (Nanan), menegaskan jika sejak awal pihaknya sudah memperkirakan jika pembangunan jalan tol Bengkulu-Lubuklinggau tidak batal. Hanya saja pelaksanaan pembagunannya ditunda.
BACA JUGA:Wow! Pemerintah Bakar Uang Rp9.6 Triliun Per Bulan untuk Subsidi BBM, Ini Kata Menkeu Sri Mulyani...
"Sejak awal tidak ada yang mengatakan batal, hanya ditunda pembangunannya," ujar Nanan, disela-sela acara pelantikan Ketua RT, beberapa hari lalu.
Karena lanjutnya pembangunan tol tersebut dibagi dalam beberapa tahapan.
"Dalam pembangunanya ada sesi I, ada sesi II, sementara kita di sesi 4, dimana nanti pembangunanya ruas Muara Enim-Lubuklinggau dan ruas Kepahiang-Lubuklinggau. Ya gak apa-apa lama, perkiraan 2024, sabar saja," katanya.
BACA JUGA:2 Kota dan 4 Kabupaten Gabung Provinsi Samudra Pase Pemekaran Provinsi Aceh
Yang terpenting tegas Nanan, kapanpun pelaksanaannya Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau sudah melakukan berbagai persiapan.
Yang utama Pemkot Lubuklinggau sudah jauh-jauh hari mendata warga yang lahannya akan dibebaskan saat pembangunan jalan tol akan dimulai.
"Sudah jauh-jauh hari didata. Tinggal tim pusat melakukan pembebasan lahan," ujarnya.