PDRB per kapita Kota Palembang sebesar Rp86,54 juta. Perekonomian daerah yang pernah menjadi tuan rumah pelaksanaan PON ini adalah sektor perdagangan dan jasa.
Selain terkenal karena keberadaan jembatan Ampera di atas sungai Musi dan Pempek, Kota Palembang juga terkenal dengan salah satu bahasanya yakni 'wong kito galo'.
7. Kota Sungai Penuh
Kemudian, juara kota paling kaya yakni Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi ini memiliki PDRB per kapita Rp77,81 juta.
Sektor utama penopang perekonomian Kota Sungai Penuh adalah pertanian, perkebunan, industri dan jasa. Jambi terkenal dengan perkebunan kopi, kelapa sawit dan hasil bumi lainnya.
BACA JUGA:Kabupaten Muratara Satu-satunya Daerah Tertinggal di Provinsi Sumatera Selatan
8. Kota Banda Aceh
Lalu, ada Kota Banda Aceh Provinsi Aceh dengan PDRB Rp66,27 juta. Penopang terbesar perekonomian kota ini adalah industri jasa.
9. Kota Bengkulu
Kota Bengkulu merupakan ibu kota Provinsi Bengkulu. Kota Bengkulu mencatatkan PDRB sebesar Rp56,38 juta. Sektor utama penopang ekonomi Kota Bengkulu adalah, perdagangan dan jasa.
10. Kota Bandar Lampung
Posisi terakhir kota terkaya di SUmatera di tempati oleh Kota Bandar lampung.
Kota yang berada di gerbang masuk pulau Sumatera dari pulau Jawa ini mencatatkan PDRB sebesar Rp53,66 juta.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sumatera Selatan, 5 Daerah Terluas Masuk Wilayah Calon Provinsi Baru