Salah satu makanan khas yang terkenal dari daerah ini adalah mendoan, yang merupakan tempe goreng setengah matang.
2. Kabupaten Banyumas
Kabupaten ini memiliki luas wilayah sekitar 1.329,02 kilometer persegi dan meliputi 27 kecamatan serta 331 desa.
Perekonomian Banyumas ditopang oleh berbagai sektor seperti pertanian, industri menengah, industri kecil / UKM, dan pariwisata.
3. Kabupaten Purbalingga
Kabupaten Purbalingga terkenal karena sentra perajin bulu mata palsu, wig, dan pembuatan manekin. Wilayah ini memiliki luas sekitar 7.777,64 kilometer persegi dengan 18 kecamatan dan 239 desa.
4. Kabupaten Banjarnegara
Meskipun merupakan kabupaten terkecil di Karesidenan Banyumas dan Jawa Tengah, Banjarnegara memiliki potensi pertanian dan pertambangan alam yang dapat menjadi kontribusi penting bagi daerah.
5. Kabupaten Cilacap
Kabupaten ini memiliki luas terluas di Karesidenan Banyumas dan Jawa Tengah, serta memiliki potensi untuk menjadi pusat industri di wilayah selatan Jawa Tengah.
Pemekaran ini diyakini dapat mempercepat pengembangan potensi ekonomi di selatan Jawa Tengah, yang mengandalkan sektor pertanian, pariwisata, dan ekonomi maritim di pantai selatan Jawa.
Potensi ekonomi dari sektor maritim sendiri diperkirakan mencapai 1,5 triliun dolar AS, setara dengan tujuh kali APBN tahun 2021 sekitar 2.750 triliun rupiah atau 196 miliar dolar AS.
Namun, diakui bahwa rencana pemekaran ini akan melalui proses panjang, terutama dalam mekanisme politik.
Meski sebelum reformasi usulan pemekaran lebih dominan pada aspek teknis dan administratif, saat ini pemerintah masih menerapkan moratorium terkait usulan pemekaran wilayah.
Kemendagri pun akan menyusun desain besar penataan wilayah yang mencakup provinsi, kabupaten, dan kota, dalam rangka memberikan arah yang lebih terstruktur pada pemekaran wilayah ini.***