BACA JUGA:Tradisi Tabot di Bengkulu: Jejak Sejarah Mengenang Gugurnya Husein Cucu Rasulullah SWT
Sementara itu, Kepala Distrik Navigasi Kelas I Palembang, Marta Hardisarwono, menjelaskan bahwa tujuan dari program Padat Karya adalah untuk menghidupkan kembali perekonomian masyarakat setelah dampak pandemi COVID-19.
"Walau jumlah bayarannya tidak besar, jika dilihat dari pekerjaan yang mereka lakukan, hasilnya cukup memuaskan, tergantung pada durasi kerja, bisa 5 hari, 7 hari, atau 10 hari," tambahnya.
Durasi kerja juga disesuaikan dengan jenis pekerjaan yang diberikan kepada masyarakat.
BACA JUGA:All New Isuzu MU-X Vs All New Honda CR-V : Siapa yang Pantas Menyandang Gelar Raja SUV ?
"Jadi, jika pekerjaannya ringan, mungkin hanya 5 hari. Tapi yang terpenting adalah kami memberdayakan masyarakat. Daripada memberikan bantuan tunai langsung, melalui program Padat Karya, kami bisa berkolaborasi dengan masyarakat," tutupnya.*