Keunikan geografis Kalimantan Barat tidak hanya tercermin dalam jumlah sungai yang melintasinya, tetapi juga dalam peran vital sungai sebagai jalur transportasi tradisional.
Meskipun jaringan jalan darat telah berkembang, sungai-sungai besar tetap menjadi urat nadi bagi angkutan di daerah pedalaman.
Perbatasan Internasional dan Keanekaragaman Pulau
Kalimantan Barat berbatasan dengan negara bagian Sarawak, Malaysia, membuka peluang kerja sama lintas batas.
Meskipun memiliki sebagian wilayah di perairan laut, puluhan pulau besar dan kecil tersebar sepanjang Selat Karimata dan Laut Natuna, menghadirkan potensi keanekaragaman dan tantangan konservasi.
BACA JUGA:Eksplorasi Keindahan dan Kekayaan Alam Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
Deforestasi dan Konservasi Hutan
Dalam beberapa tahun terakhir, Kalimantan Barat menghadapi masalah serius deforestasi. Data dari WALHI Provinsi Kalbar mencatat bahwa hutan di provinsi ini tersisa hanya 8,2 juta hektare, dan deforestasi mencapai 124.956 hektare pada periode 2015-16.