Melalui tim akademik, mereka berhasil menyusun naskah akademik dalam waktu satu bulan untuk mendukung pemekaran tersebut. Pendidikan di wilayah baru diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.
Harapan Bupati Pamekasan
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, telah menerima naskah akademik terkait pemekaran wilayah.
Ia menyampaikan harapannya agar Provinsi Madura dapat segera terbentuk, memberikan dampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Madura.
Pemekaran untuk Percepatan Layanan Masyarakat
Pemekaran wilayah bukan hanya sekadar pengaturan administratif, namun juga untuk percepatan layanan kepada masyarakat.
BACA JUGA:Yang di Jawa Timur, Yuk Lepas Penat Kamu Di Sini: Air Terjun Suwono! Pas Untuk Libur Nataru
BACA JUGA:Pantai Kuyon Trenggalek, Sunsetnya Memukau Surga Keindahan di Jawa Timur
Mohammad Kosim menekankan bahwa tujuan pemekaran adalah untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Madura.
Pemekaran Provinsi Madura: Solusi bagi Keterbelakangan Pembangunan
Pembentukan Provinsi Madura beralasan karena wilayah ini selama ini mengalami keterbelakangan pembangunan dibandingkan dengan wilayah lain di Provinsi Jawa Timur.
Pemekaran diharapkan dapat memberikan fokus dan dukungan yang lebih besar untuk meningkatkan infrastruktur dan pelayanan publik di Madura.
BACA JUGA:Rencana Pemekaran Wilayah Jawa Timur: Membentuk Calon Daerah Otonomi Baru
BACA JUGA:Goa Gong di Pacitan, Jawa Timur: Keajaiban Alam yang Menggoda Wisatawan
Wilayah dan Penduduk Provinsi Madura
Dalam rencana pemekaran, empat kabupaten akan menjadi bagian dari Provinsi Madura, yaitu Pamekasan, Bangkalan, Sampang, dan Sumenep.