PRABUMULIH, PALPOS. ID, – Kota Prabumulih tenggelam dalam kesedihan menyusul berita meninggalnya salah satu tokoh politik kawakan, H Muhammad Daud Rotasi S.Sos, pada Rabu, 13 Desember 2023 sekitar pukul 13.30 WIB.
Almarhum bukan hanya seorang politisi berpengalaman dan Wakil Ketua DPRD Kota Prabumulih periode 2014-2019, tetapi juga merupakan salah satu tokoh penting dalam perjalanan berdirinya Kota Prabumulih.
Pria berdarah Komering OKU Timur yang lahir di Palembang, pada 12 Desember 1957, yang juga merupakan pendiri Yayasan Pendidikan Prabumulih (YPP), yang saat ini telah berkembang menjadi Universitas Prabumulih yang saat ini dipercaya sebagai Plt Ketua KONI Prabumulih, ini meninggal secara mendadak.
BACA JUGA:Investasi dan Pinjaman Online Ilegal Marak, Pj Wako Prabumulih : Harus Dicek Dulu Legalitasnya
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa pada hari kepergiannya, almarhum sempat mengunjungi kantor KONI di simpang 4 tugu Air Mancur Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur.
Namun sekitar pukul 12.30 WIB, Plt Ketua KONI yang juga Ketua IKGUBA Sumsel ini pulang ke rumah untuk makan siang. Saat di rumah inilah, HM Daud Rotasi mengalami serangan batuk dan gangguan pernafasan saat sedang menjalankan shalat zuhur.
Pihak keluarga segera memberikan pertolongan dan membawa almarhum ke rumah sakit setempat. Namun, hasil pemeriksaan medis mengkonfirmasi bahwa H Muhammad Daud Rotasi S.Sos telah meninggal dunia.
BACA JUGA:Respon Cepat Keluhan Masyarakat, Pemkot Prabumulih Gelar Pangan Murah dan Pasar Murah di 6 Kecamatan
“Tadi waktu dikantor beliau sehat-sehat saja, tapi memang beliau ngomong agak batuk. Sekitar jam setengah satu tadi, beliau membelikan kami nasi lalu beliau pulang ke rumah hendak makan sudah itu kami dapat kabar beliau sudah meninggal,” ujar salah satu staf KONI.
Sementara, mantan Walikota Prabumulih 2 periode, H Ridho Yahya MM, mengungkapkan rasa kehilangannya atas kepergian HM Daud Rotasi. "Almarhum ini mulai berkarir dari politik di DPR, kemudian memajukan olahraga, dan sekarang sedang aktif dalam melaksanakan musdalub di KONI," ungkap Ridho.
Lebih lanjut, Ridho menuturkan bahwa HM Daud juga berperan sebagai salah satu pendiri YPP yang kini menjadi Universitas Prabumulih, sebuah institusi pendidikan yang memainkan peran penting dalam pembentukan kota ini. "Kita mendoakan semoga amal ibadah almarhum diterima oleh Allah SWT dan juga selalu dikenang oleh warga Prabumulih," tambah Ridho Yahya.
BACA JUGA:Horee! Realisasi Penerimaan Pajak Kendaraan di Kota Prabumulih Mencapai 100 Persen dari Target
Masih kata Ridho, kepergian HM Daud Rotasi bukan hanya menjadi duka bagi keluarga dan rekan-rekannya, tetapi juga meninggalkan kesan mendalam di hati warga Prabumulih. Beliau adalah sosok yang tidak hanya berkontribusi dalam dunia politik, tetapi juga dalam pengembangan sektor pendidikan dan olahraga di kota ini. Semoga almarhum beristirahat dengan tenang dan warisan beliau tetap hidup dalam setiap langkah kemajuan Prabumulih.
Pantauan di lapangan rumah duka di Jalan Kaca Piring Kelurahan Tugu Kecil Kecamatan Prabumulih Timur, ramai didatangi keluarga, kerabat dan kolega almarhum. Tampak sejumlah Pejabat, tokoh agama, masyarakat, serta keluarga dan kolega almarhum berdatangan untuk memberikan penghormatan terakhir.
Tampak hadir, Mantan walikota Prabumulih dua periode, H Ridho Yahya, dan Pj Walikota Prabumulih, H Elman ST MM. Begitu pula dengan Ketua dan Wakil Ketua DPRD Prabumulih, Sutarno SE MIKom, H Ahmad Palo SE, dan Deni Victoria SH MSi, Ketua DPC Demokrat Prabumulih. *