BORGOL, PALPOS. ID, - Tragedi sumur maut kembali mengejutkan warga Desa Tugu Agung, Kecamatan Lempuing, Kabupaten OKI.
Misdi (75) dan Sareh (38) tewas saat sedang membersihkan sumur di dalam rumah Misdi. Kejadian tragis ini terjadi pada Selasa, 12 Desember 2023, sekitar pukul 16.00 WIB.
Menurut keterangan Camat Lempuing, Jamhari, Misdi berniat membersihkan sumurnya yang kering. Sumur tersebut terletak di dalam areal rumahnya.
BACA JUGA:Larikan Uang Penjualan Sapi, Warga Air Talas Muara Enim Terancam Tahun Baru Dipenjara
Namun, sesampainya di dasar sumur, Misdi tiba-tiba pingsan. Keluarganya berteriak minta tolong, dan suara tersebut terdengar oleh Sareh, yang kebetulan sedang mencari rumput dekat rumah korban.
"Sareh, yang berniat membantu, turun ke dalam sumur. Namun, sayangnya, dia juga ikut pingsan," ungkap Camat Jamhari. Keluarga korban kembali berteriak meminta pertolongan, dan warga sekitar berusaha membantu. Namun, upaya penyelamatan tersebut berakhir dengan kegagalan.
Pihak keluarga kemudian membawa kedua jenazah ke klinik dokter Hj Aisah. Meski terjadi penolakan terhadap autopsi, pihak keluarga hanya setuju untuk visum luar.
BACA JUGA:43 Tempat Refinery Keban 1 dibongkar dan Ditutup
Sebagai hasilnya, penyebab kematian kedua korban belum dapat dipastikan secara detail.
Kepala Puskesmas Tugumulyo, Eny MKes, menjelaskan, "Kami hanya melakukan visum luar dan belum dapat menentukan apakah penyebabnya keracunan gas atau faktor lainnya.
" Meski begitu, bau menyengat masih terasa dari dalam sumur, bahkan saat warga menggelar takziah malamnya.
BACA JUGA:Cegah Dimanfaatkan Oknum Tak Bertanggungjawab, Kejari OKI Musnahkan BB Inkracht
Kepala Desa Tugu Agung, Efril Usman, mengungkapkan bahwa sumur di rumah Misdi memiliki kedalaman sekitar 4-5 meter dan rutin dibersihkan setiap setelah musim kemarau. "Tapi entah mengapa saat pembersihan sumur hari itu, ada kejadian tersebut," ujarnya.
Efril juga menambahkan bahwa saat warga menggelar takziah malamnya, mereka mencoba memasukkan ayam ke dalam sumur. "Baru dimasukkan sebentar, ayam itu langsung pingsan," tambahnya. Oleh karena itu, ia mengimbau warga setempat untuk berhati-hati saat membersihkan sumur, terutama setelah musim kemarau.
Penyebab Kematian Masih Misterius
Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti penyebab kematian kedua korban. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten OKI, H Aris Panani MSi, menyatakan bahwa pihaknya belum menerima laporan resmi terkait kejadian tersebut.
BACA JUGA:Bocah Umur 10 Tahun di OKI Tenggelam, Kades Bumi Agung Jelaskan Ceritanya
"Untuk mengetahui penyebabnya, seharusnya dilakukan autopsi. Jadi bisa tahu, apakah korban keracunan gas atau sumur yang akan dibersihkan itu terlalu dalam sehingga hampa udara," tukas Aris. Mengingat belum adanya laporan, ia berencana segera menghubungi camat setempat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Kepolisian setempat juga telah melakukan upaya penyelidikan terkait kejadian ini. Namun, hingga berita ini ditulis, penyebab pasti kematian kedua korban masih menjadi misteri, dan warga setempat diimbau untuk tetap waspada terhadap risiko saat membersihkan sumur.
Kejadian ini menunjukkan perlunya edukasi dan perhatian lebih terhadap keselamatan dalam aktivitas sehari-hari yang mungkin dianggap sepele seperti membersihkan sumur.*