Dengan luas wilayah 379,41 km2 (sekitar 16,76 persen dari luas wilayah Kabupaten Bogor saat ini) dan jumlah penduduk mencapai 1.357.284 jiwa (sekitar 24,86 persen dari jumlah penduduk Kabupaten Bogor tahun 2015), kepadatan penduduknya diperkirakan mencapai 3.577 jiwa per km2.
Dengan pemekaran wilayah ini, diharapkan Kabupaten Bogor dapat mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di setiap daerah baru yang terbentuk.
Kemajuan Pesat Jawa Barat: Kabupaten Garut Siap Menjadi Daerah Otonomi Baru.
Jawa Barat atau Jabar sebuah provinsi di Indonesia yang kini mencatatkan kemajuan positif dalam otonomi daerahnya.
Dengan hampir 50 juta jiwa penduduk pada tahun 2020 (49.565.200 jiwa), provinsi ini terbagi menjadi 27 daerah otonom di 18 kabupaten dan 9 kota.
Angka ini menunjukkan peningkatan yang signifikan, mencakup seluruh 50 kabupaten/kota di provinsi tersebut.
Distribusi Wilayah yang Luas
Provinsi Jawa Barat juga dikenal memiliki 5.957 desa, mengungguli Jawa Tengah dan Jawa Timur yang memiliki masing-masing 8.562 dan 8.496 desa.
Keberhasilan ini tidak lepas dari pemekaran wilayah di tingkat kabupaten/kota dan desa/kelurahan.
Kabupaten Garut: Pusat Pemekaran Wilayah Terbaru
Salah satu kota yang tengah mengalami pemekaran wilayah adalah Kabupaten Garut. Terletak di Jawa Barat, Garut menjadi pusat perhatian dengan rencana pembentukan Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) di Kabupaten Garut Selatan (Gasela), dan (Gatara) di wilayah bagian utaranya.
Rincian Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Kabupaten Garut Selatan
CDOB Kabupaten Garut Selatan direncanakan meliputi 15 dari 42 kecamatan yang ada di Kabupaten Garut.
Wilayah ini mencakup Banjarwangi, Singajaya, Mekarmukti, Cihurip, Cibalong, Pameungpeuk, Cikelet, Caringin, Cisewu, Bungbulang, Pakenjeng, Pendeuy, Pamulihan, Talegong, dan Cisompet.
Luas Wilayah dan Perbandingan dengan Kota Bandung
Wilayah CDOB ini mencapai 1.804,67 km2, yang setara dengan sekitar 58,88 persen dari luas total Kabupaten Garut (3.065,19 km2).