KESEHATAN, PALPOS.ID - Jeruk purut (Citrus hystrix) merupakan tumbuhan perdu yang dimanfaatkan terutama buah dan daunnya sebagai bumbu penyedap masakan.
Di Indonesia, khususnya di Sumatera daun dari jeruk purut biasa dijadikan sebagai bumbu penyedap masakan terutama Rendang.
Masakan asal Minang ini bukan hanya dikenal di Indonesia saja tetapi bisa dikatakan sudah mendunia.
Selain dicampurkan dalam bumbu rendang, daun jeruk purut juga kerap digunakan sebagai bumbu penyedap dan pewangi jenis hidangan lainnya, seperti kari, sup, nasi, tumis, hingga salad, bahkan gorengan.
BACA JUGA:Banyak Plak Gigi, Iih Gak Banget! Atasi Dengan Sirih Merah, Begini Caranya ...
BACA JUGA:Mau Kulit Sehat? Bebas Jerawat dan Terhindar Dari Penuaan Dini, Konsumsi Buah Lontar Atasi Semuanya
Di Sumatera Selatan, daun jeruk purut tidak hanya berfungsi untuk pewangi dan penyedap masakan.
Namun daun hijau berbentuk seperti angka delapan ini juga dijadikan aromaterapi dan daun untuk mandi (mandian).
Bahan mandian daun jeruk purut ini biasa digunakan oleh ibu pasca melahirkan.
Biasanya dicampur juga dengan daun rempah-rempah lainnya.
BACA JUGA:Batuk, coba obati dengan resep turun temurun jeruk kunci, Ini Caranya!
BACA JUGA:Gigi Putih Cemerlang Impian Setiap Orang! Kamu Bisa Buat Sendiri Pemutih Gigi di Rumah, Ini Caranya
Mandi dengan air daun jeruk purut ini bagi ibu pasca melahirkan dipercaya dapat membantu memperlancar peredaran darah dan menghilangkan bau badan. Selain itu air mandian jeruk purut ini dipercaya mempercepat pemulihan kondisi ibu pasca melahirkan agar kembali segar dan tentunya juga sehat.
Bukan hanya itu, mandi dengan ekstra air daun jeruk purut juga terbukti mempercepat proses penyembuhan orang yang dalam kondisi demam.
Hal itu bukan tanpa alasan. Karena ternyata daun jeruk purut memiliki sifat antibakteri dan anti jamur yang membantu mencegah infeksi juga menjaga sistem kekebalan tubuh.