NASIONAL, PALPOS.ID-Keputusan RMAF untuk memperoleh 12 helikopter angkut serbaguna kelas medium baru tahun ini menandai langkah penting dalam memperkuat kekuatan militer Malaysia.
Dengan pengumuman ini, Kepala RMAF Jenderal Mohd Asghar Khan Goriman Khan telah membuka pintu untuk eksplorasi lebih lanjut dalam meningkatkan kemampuan operasional militer negara tersebut.
Pilihan untuk melakukan tender terbuka menjanjikan proses yang kompetitif dan transparan dalam mendapatkan helikopter baru.
BACA JUGA:Helikopter AS 550 C3e Fennec Buatan Dalam Negeri: Helikopter Multifungsi Kelas Ringan yang Mematikan
BACA JUGA:Brunei Darussalam Memilih Pesawat C295MW untuk gantikan Airbus CN235-110M yang Beroperasi Sejak 1997
Ini menawarkan kesempatan bagi berbagai produsen untuk mempresentasikan produk mereka, sementara memberikan RMAF kemungkinan untuk memilih solusi terbaik yang sesuai dengan kebutuhan spesifik mereka.
Dengan adanya variasi model dalam armada, RMAF dapat memperluas fleksibilitas dan adaptabilitasnya dalam menghadapi berbagai tantangan operasional.
Meskipun EC725AP dari Airbus Helicopters telah menjadi pilihan utama RMAF selama ini, kemungkinan adopsi model yang berbeda memberikan ruang bagi inovasi dan pengembangan lebih lanjut.
BACA JUGA:Challenger 3: Transformasi Digital dan Mobilitas Canggih dalam Dunia Tank Tempur
BACA JUGA:PT Pindad Serahterimakan 10 Unit Tank Harimau: Langkah Menuju Kemandirian Alutsista Indonesia
Memperkenalkan helikopter baru akan memperkaya kemampuan RMAF dalam berbagai misi, mulai dari pencarian dan penyelamatan hingga operasi militer dan bantuan kemanusiaan.
Ini mencerminkan komitmen RMAF untuk terus meningkatkan kesiapan dan responsibilitasnya dalam mendukung keamanan dan kesejahteraan nasional.
Eurocopter EC 725 Cougar, sebagai salah satu kandidat yang potensial, menawarkan serangkaian fitur yang menarik.
BACA JUGA:Sebenarnya Indonesia Siap Terbang Dengan Su-35, Tetapi?
BACA JUGA: Senjata-senjata Buatan Indonesia, Diantaranya ada Yang Terbaik di Dunia