Namun, keberadaan pesawat Badger tidak hanya sekadar menjadi alat perang.
Misi-misi yang dilakukan oleh Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) dengan menggunakan pesawat-pesawat tersebut juga menjadi bagian dari sejarah yang patut dikenang.
Operasi-operasi seperti Operasi Dwikora menjadi bukti nyata dari keberanian dan kehandalan AURI dalam melindungi kepentingan negara.
BACA JUGA:Kolaborasi Pindad dan Caracal dalam Menciptakan Senapan Serbu PC 816 V1
BACA JUGA:Senjata Buatan Indonesia yang Berhasil Mendunia
Salah satu momen epik adalah ketika AURI mengerahkan tiga pesawat Tu-16 versi bomber untuk menyebarkan pamflet di daerah musuh.
Dua pesawat pertama terbang ke Serawak, Sandakan, dan Kinibalu yang masuk wilayah Malaysia, sementara satu pesawat lainnya diterbangkan ke Australia.
Pilot-pilot AURI, dipimpin oleh Komodor Udara Suwondo, menjalankan misi ini dengan penuh keberanian dan ketangguhan.
BACA JUGA:Frigat Kelas Thaon Bakal Jadi Frigat Terpanjang untuk TNI AL Jika Dibeli Indonesia
BACA JUGA:Indonesia dan Turki Berkolaborasi Untuk Membuat Rudal Nasional
Penerbangan menuju Australia tidaklah mudah. Pesawat harus terbang rendah untuk menghindari sistem radar yang mengawasi wilayah Asia-Pasifik.
Namun, keberanian mereka membuahkan hasil, dengan pesawat berhasil menembus ke wilayah Australia tanpa terdeteksi oleh radar musuh.
Misi pengiriman pamflet pun berjalan lancar, menunjukkan kepada dunia bahwa AURI memiliki kemampuan untuk mencapai jantung benua Australia.
BACA JUGA:Negara-Negara Mana Saja Yang Pernah Dilatih Oleh Tentara Nasional Indonesia ?
BACA JUGA:Bikin Bangga; PT PAL Indonesia Garap Kapal LPD Raksasa Pesanan UEA
Sementara itu, misi di Sandakan juga merupakan bukti dari keberanian dan ketangguhan AURI. Pesawat Tu-16 berangkat pada jam-jam yang paling gelap, menuju daerah musuh dengan penuh kehati-hatian.