Mengungkap Rahasia CH-7: Rainbow 7, Teknologi Terbaru dalam Pertahanan Udara China

Senin 12-02-2024,09:21 WIB
Reporter : Koer
Editor : Erika

NASIONAL, PALPOS.ID-China telah mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin dalam teknologi militer dengan pengembangan terbarunya, CH-7 "Rainbow 7", sebuah lompatan besar dalam dunia drone militer.

Dalam laporan terbaru yang diungkapkan oleh Global Times pada Minggu (11/2/2024), China berhasil menyelesaikan pengujian untuk drone siluman terbaru mereka ini, menandai tonggak sejarah baru dalam kemampuan pertahanan dan serangan udara mereka.

CH-7, atau dikenal sebagai Rainbow 7, bukanlah sekadar drone biasa.

BACA JUGA:Mengenang TU-16 AURI yang Pernah Menembus Australia Tampa Terdeteksi Radar

BACA JUGA:Angkatan Darat AS Mendadak Batalkan Program Pesawat Pengintai Bersenjata Masa Depan

Dengan desain yang revolusioner dan teknologi canggih yang tertanam di dalamnya, CH-7 diharapkan akan mengubah lanskap pertempuran modern.

Menurut Global Times, pengembangan CH-7 telah melewati tahap pengujian setelah mendapatkan desain baru yang meningkatkan kemampuan tempur berbasis informasi yang sangat penting dalam konteks perang modern.

Apa yang membuat CH-7 begitu menonjol adalah lebar sayapnya yang mengesankan, mencapai 26 meter. Ini adalah peningkatan yang signifikan dari versi sebelumnya, menandakan komitmen China dalam terus meningkatkan kemampuan dan kinerja drone mereka.

BACA JUGA:Rafale, Pesawat Tempur Terbaik yang Dimiliki Indonesia

BACA JUGA:Membongkar Rahasia Senjata dari PT Pindad: Menelusuri Spesifikasi dan Varian Pistol yang Memukau

Chief Engineer dari seri drone CH, Shi Wen, menjelaskan bahwa dengan rentang sayap yang lebih panjang ini, CH-7 dapat terbang lebih tinggi dan lebih lama, memberikan kemampuan pengintaian yang tak tertandingi dalam lingkungan yang penuh risiko.

Namun, keunggulan CH-7 tidak hanya terletak pada kemampuan teknisnya. Sebagai bagian dari China Aerospace and Technology Corporation (CASC), CH-7 didesain sebagai drone pengintai yang juga mampu melakukan penetrasi serangan dari ketinggian.

Peran CH-7 dalam pertempuran modern adalah untuk memasuki wilayah udara musuh dengan jauh dan mencapai target strategis, memberikan keunggulan taktis yang signifikan bagi pasukan China.

BACA JUGA:Mengejutkan : Agen Mossad Pernah Latih Agen Mata-mata Indonesia hacurkan Agen Komunis di Indonesia

BACA JUGA:DMR SPM 1: Senjata Elite TNI Buatan PT PINDAD yang Bakal Membuat Lawan Tersenyum Kecut

Kategori :