Kolesterol LDL, atau yang sering disebut sebagai kolesterol jahat, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Walnut terbukti efektif dalam mengurangi kadar LDL dalam darah. Kandungan omega-3, serat, dan antioksidan dalam walnut bekerja sama untuk menjaga keseimbangan lipid dan mengurangi risiko plak pada dinding arteri.
6. Serat untuk Kesehatan Pencernaan dan Penurunan Berat Badan
Selain kandungan omega-3, walnut juga mengandung serat yang penting untuk kesehatan pencernaan. Serat membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus, mencegah sembelit, dan mendukung penurunan berat badan dengan memberikan rasa kenyang lebih lama.
7. Membedah Kandungan Nutrisi Walnut
Selain omega-3, antioksidan, dan serat, walnut juga mengandung berbagai nutrisi esensial lainnya. Ini termasuk vitamin E, selenium, magnesium, dan zat besi, semuanya berperan dalam mendukung fungsi tubuh secara menyeluruh.
BACA JUGA:Kacang Kedelai dan Produk Kedelai: Dukungan Kesehatan Tulang melalui Protein
BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Kacang Panjang: Kaya Serat dan Penurun Kolesterol yang Lezat
8. Cara Menyertakan Walnut dalam Pola Makan Sehari-hari
Berikut adalah beberapa cara mudah untuk menyertakan walnut dalam pola makan sehari-hari:
a. Camilan Sehat: Makan segenggam walnut panggang sebagai camilan sehat di antara waktu makan.
b. Tambahkan ke Salad: Taburkan walnut cincang ke atas salad untuk memberikan rasa gurih dan kriuk.
c. Buat Selai Walnut: Blend walnut bersama madu untuk membuat selai walnut yang dapat dijadikan spread di roti.
d. Gabungkan dengan Buah: Campurkan walnut dengan buah-buahan segar atau kering untuk campuran camilan yang sehat.
e. Tambahkan ke Sarapan: Tambahkan walnut cincang ke dalam oatmeal atau yoghurt untuk peningkatan rasa dan nutrisi.
BACA JUGA:Manfaat Rendam Kacang Merah: Meningkatkan Nutrisi dan Efisiensi Memasak
BACA JUGA:Melibatkan Kacang dalam Keseharian: Jenis-jenis dan Khasiatnya untuk Kesehatan