BISNIS, PALPOS.ID-PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), perusahaan yang merupakan Subholding Gas dari PT Pertamina (Persero), berhasil mencatatkan kinerja keuangan yang mengesankan pada tahun 2023.
Dalam laporan keuangan konsolidasi tahun tersebut, PGN membukukan pendapatan sebesar USD 3,65 miliar.
Prestasi ini merupakan bukti nyata dari upaya manajemen dalam mengelola bisnis hilir gas bumi dengan optimal, handal, dan aman, sambil tetap memberikan nilai tambah bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.
BACA JUGA: Melalui LNG, PGN Wujudkan Komitmen Penuhi Kebutuhan Pelanggan dan Jaga Gas Balance Nasional
BACA JUGA: Inovasi Infrastruktur Gas Bumi: Langkah Strategis PGN Menuju Masa Depan Energi Berkelanjutan
Menurut pernyataan dari Arief S. Handoko, Direktur Utama PGN, pencapaian ini sangat membanggakan dan merupakan hasil dari kerja keras seluruh tim di perusahaan.
Ia juga menyampaikan rasa syukur atas kemampuan perusahaan dalam mengatasi berbagai tantangan sepanjang tahun 2023.
Laporan keuangan tersebut juga mengungkapkan bahwa Laba Operasi PGN mencapai USD 542,42 juta.
BACA JUGA:Aceh Siap Menjadi Pusat Pasokan Gas Bumi dengan Kerjasama PGN dan Conrad Energy
Sedangkan, Laba Bersih Tahun Berjalan Yang Diatribusikan ke Entitas Induk tercatat sebesar USD 278,1 juta.
Hal ini menunjukkan bahwa PGN mampu mencapai hasil yang memuaskan dalam mengelola operasionalnya.
Tidak hanya berhasil secara finansial, PGN juga mencatat prestasi luar biasa dalam sisi operasionalnya. Pada tahun 2023, PGN berhasil mengalirkan volume niaga sebesar 923 BBTUD untuk kebutuhan industri, komersial, transportasi, dan rumah tangga.
BACA JUGA: PGN Tbk Merambah Pasar Global dengan Suksesnya Transaksi LNG ke China!