Awalnya terdiri dari 10 kecamatan definitif dan 13 kecamatan pembantu, kini jumlah kecamatan definitif telah bertambah menjadi 24, sementara kecamatan pembantu berkurang menjadi 11.
Perubahan ini mencerminkan dinamika perkembangan wilayah ini, menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memajukan daerah pedesaan.
Pengembangan Desa dan Kelurahan
Keputusan Bupati Lampung Timur No. 19 Tahun 2001 dan No. 06 Tahun 2002 telah membawa perubahan signifikan dalam pengembangan desa dan kelurahan di Kabupaten Lampung Timur.
BACA JUGA:Megaproyek Kota Baru Lampung: Mimpi yang Pecah di Tengah Ketidakpastian Anggaran
Jumlah desa definitif dan desa persiapan meningkat menjadi 232 desa, menandakan komitmen pemerintah daerah dalam memajukan daerah pedesaan.
Transformasi desa menjadi kelurahan juga merupakan langkah penting dalam perkembangan administratif Kabupaten Lampung Timur.
Pada tahun 2003, sebanyak 5 desa di Kecamatan Sukadana mengalami transformasi ini, menunjukkan peran penting kelurahan dalam pembangunan dan pelayanan masyarakat.
Potensi Wisata dan Kebudayaan
Lampung Timur tidak hanya kaya akan potensi administratif, tetapi juga memiliki kekayaan potensi wisata dan kebudayaan yang luar biasa.
BACA JUGA:Menyingkap Kekayaan Provinsi Lampung: 7 Fakta Menarik dan Keunikan Daerah di Ujung Selatan Sumatera
BACA JUGA:Lampung Selatan: Menyingkap Pesona Kota Kalianda Permata Tersembunyi di Pesisir Selatan Sumatera
Dari pantai-pantai indah hingga hutan-hutan hijau, kabupaten ini menawarkan pengalaman luar biasa bagi para pengunjung.
Adat dan budaya Lampung Timur menjadi daya tarik tersendiri, dengan berbagai upacara adat dan kesenian tradisional yang dilestarikan.
Pesona alam yang memukau dan kekayaan budaya yang unik membuat Lampung Timur menjadi destinasi yang layak untuk dieksplorasi.