Kota Gunungsitoli dipilih sebagai calon ibukota Provinsi Kepulauan Nias karena beberapa alasan kuat:
Fasilitas dan Infrastruktur: Gunungsitoli memiliki fasilitas yang lebih lengkap dibandingkan daerah lain di Kepulauan Nias.
Keberadaan fasilitas kesehatan, pendidikan, dan sarana transportasi yang lebih baik membuatnya layak menjadi pusat pemerintahan dan ekonomi.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Beragam Suku Tinggal di Daerah Otonomi Baru Provinsi Toba Raya
Lokasi Strategis: Berbatasan langsung dengan Samudera Indonesia di sebelah timur, Kota Gunungsitoli memiliki akses maritim yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata.
Satu-satunya Kota di Kepulauan Nias: Menjadi satu-satunya kota di wilayah calon provinsi baru ini, Gunungsitoli memiliki peran penting sebagai pusat aktivitas ekonomi dan pemerintahan.
Latar Belakang Pemekaran Wilayah
Pemekaran wilayah menjadi salah satu solusi yang diusulkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah-daerah tertinggal.
Provinsi Sumatera Utara, dengan ibukotanya di Medan, sedang mempertimbangkan pembentukan lima provinsi baru, salah satunya adalah Provinsi Kepulauan Nias.
Usulan pembentukan Provinsi Kepulauan Nias dilatarbelakangi oleh:
Geografis dan Budaya: Nias memiliki karakteristik geografis dan budaya yang berbeda dari wilayah lain di Sumatera Utara, sehingga pemekaran diharapkan dapat lebih fokus pada pengembangan potensi lokal.
Kesejahteraan Masyarakat: Daerah-daerah di Nias masuk dalam kategori daerah tertinggal. Pemekaran diharapkan dapat mempercepat pembangunan dan pemerataan ekonomi, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Daerah yang Bergabung dalam Provinsi Kepulauan Nias