Keseluruhan kegiatan ini menjadi cerminan dari upaya pemerintah untuk mendekatkan diri dengan masyarakat melalui kegiatan yang berarti secara sosial dan keagamaan.
Diharapkan bahwa distribusi daging kurban ini tidak hanya memenuhi kebutuhan materi masyarakat tetapi juga memperkuat ikatan sosial dan kemanusiaan di antara semua pihak yang terlibat.
BACA JUGA: Kemenkumham Sumsel Optimis Capai Target PNBP Layanan AHU Tahun 2024
Sebagai bagian dari agenda tahunan yang telah menjadi bagian dari budaya dan tradisi masyarakat Indonesia, kegiatan penyembelihan dan distribusi hewan kurban di Sumatera Selatan juga mencerminkan berbagai nilai-nilai positif.
Seperti kebersamaan, kepedulian sosial, dan rasa saling menghargai. Hal ini juga memberikan kesempatan bagi setiap individu untuk berpartisipasi dalam membangun solidaritas dan toleransi dalam masyarakat yang beragam.
Dengan demikian, kegiatan penyembelihan dan distribusi 115 ekor hewan kurban oleh Kemenkumham Sumsel di Sumatera Selatan tidak hanya menjadi bagian dari tradisi agama Islam tetapi juga sebuah peristiwa yang memperkuat kohesi sosial dan nilai-nilai kemanusiaan dalam masyarakat.
BACA JUGA: Kemenkumham Sumsel : 23 Santri Tahfidz pada Rutan Palembang di Wisuda
BACA JUGA: Dorong Pelaksanaan RB, Kadivmin Kemenkumham Sumsel Hadiri Monev di Semarang
Melalui upaya ini, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang lebih harmonis dan bermakna bagi semua pihak yang terlibat, serta menjadi inspirasi bagi upaya-upaya serupa di masa mendatang. ***