Dia juga mengingatkan bahwa Bawaslu akan bertindak tegas terhadap setiap pelanggaran yang terjadi.
BACA JUGA:Optimis Nasdem Jadi Runner-up pemilu 2024 di Sumsel
BACA JUGA:Sat Brimob Polda Sumsel Setiap Hari Siapkan 1000 Porsi Nasi Kotak untuk Korban Banjir
"Tidak ada toleransi untuk pelanggaran, baik itu dalam bentuk kecurangan, politik uang, atau intimidasi. Semua pelanggaran akan ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku," tegasnya.
Komandan TNI dan Kapolda Sumsel yang hadir dalam acara tersebut juga menegaskan komitmen mereka untuk menjaga keamanan selama Pilkada.
Mereka menyatakan bahwa pasukan TNI dan Polri siap dikerahkan untuk mengamankan seluruh tahapan Pilkada.
BACA JUGA:Sebut Cabe Sebabkan Inflasi di Sumsel, Agus Fatoni juga Minta Kebiasaan Satu ini Harus Dihapus
"Kami akan memastikan bahwa seluruh wilayah Sumsel, baik di perkotaan maupun di pedesaan, aman selama Pilkada berlangsung. Pasukan kami siap untuk memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat," kata Komandan TNI.
Kapolda Sumsel menambahkan bahwa pihaknya akan meningkatkan patroli dan pengawasan di seluruh wilayah.
"Kami akan bekerja sama dengan semua pihak untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan. Kami juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan setiap aktivitas yang mencurigakan kepada pihak berwenang," katanya.
Agus Fatoni berharap bahwa Pilkada 2024 di Sumsel dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam pelaksanaan pemilu yang baik dan demokratis.
"Kami ingin menunjukkan bahwa dengan komitmen dan kerjasama yang kuat, kita bisa menggelar Pilkada yang aman, lancar, dan sukses," ujarnya.
Dia juga menekankan bahwa keberhasilan Pilkada ini akan menjadi modal penting bagi pembangunan Sumsel ke depan.