Ioniq 5 N TA Specs dilengkapi dengan berbagai peningkatan teknologi untuk memaksimalkan performa.
Modifikasi ini mencakup peningkatan pada sistem pendingin baterai, aerodinamika yang lebih baik, serta penyesuaian pada suspensi dan sistem pengereman.
Hasilnya adalah sebuah kendaraan yang tidak hanya cepat, tetapi juga stabil dan mampu mengatasi suhu tinggi serta tekanan rendah di ketinggian Pikes Peak.
BACA JUGA:Mengintip Hyundai Inster, Penerus Hyundai Casper dengan Jarak Tempuh 355 Km
Selain prestasi di kategori Modifikasi Listrik, Ioniq 5 N juga mencetak rekor di kategori SUV/Crossover Produksi. Ron Zaras, yang mengendarai Ioniq 5 N yang tidak dimodifikasi, mencatatkan waktu 10:49.267.
Meskipun hanya sedikit meleset dari rekor SUV produksi yang saat ini dipegang oleh Bentley Bentayga 2018 dengan waktu 10:48.902, pencapaian ini tetap luar biasa bagi kendaraan listrik produksi massal.
Mendaki Pikes Peak bukanlah tugas yang mudah. Kondisi lintasan yang berubah-ubah, cuaca yang tak menentu, serta ketinggian yang ekstrem membuat balapan ini menjadi ujian nyata bagi kendaraan dan pengemudi.
BACA JUGA:Mazda CX-3: Pengalaman Berkendara Sporty dan Dinamis dengan Teknologi Terbaru
BACA JUGA:Keindahan dan Kekuatan dalam Satu Paket: Lexus RX 500h F Sport Plus
Setiap tikungan, perubahan elevasi, dan permukaan jalan yang tidak rata menuntut konsentrasi tinggi dan keterampilan mengemudi yang mumpuni.
Prestasi Ioniq 5 N di Pikes Peak menunjukkan potensi besar kendaraan listrik dalam dunia balap.
Dengan teknologi yang terus berkembang, kendaraan listrik kini mampu bersaing dan bahkan mengalahkan kendaraan berbahan bakar fosil dalam berbagai aspek performa.
BACA JUGA:Pesona Chevrolet Blazer 2023 Yang Macho dan Gagah di Pasar Amerika
BACA JUGA:Hyundai Creta Style SUV Varian Ptemium Pilihan Tepat dengan Fitur Menawan
Rekor baru yang dicetak oleh Ioniq 5 N bukan hanya membuktikan keunggulan Hyundai dalam inovasi teknologi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi industri otomotif untuk terus berinovasi.