Lamine Yamal: Pemain Muda Punggawa Timnas Spanyol Penuh Potensi di Final Euro 2024

Minggu 14-07-2024,10:05 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yan

Dampak Potensial dan Sikap Pelatih

Jika Spanyol melanggar aturan ini, Federasi Sepak Bola Spanyol dapat dikenai denda sebesar 30 ribu euro atau sekitar Rp 527,1 juta. 

Namun, pelatih Spanyol, Luis de la Fuente, tampaknya tidak terlalu khawatir dengan potensi pelanggaran ini.

"Saya tidak tahu undang-undang Jerman," kata de la Fuente ketika ditanya soal spekulasi Yamal harus keluar dari stadion sebelum pukul 23.00. 

"Apakah Lamine harus keluar selambat-lambatnya jam 11 malam? Saya rasa tidak," ujarnya dengan tegas.

Rekor dan Prestasi Yamal

Yamal sendiri sudah mengukir banyak rekor hebat bersama Spanyol. 

Pada usia 16 tahun dan 57 hari, ia menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah La Furia Roja, melampaui pencapaian Gavi yang mencetak gol pada usia 17 tahun dan 83 hari. 

Selain itu, Yamal juga memegang rekor sebagai pencetak gol termuda sepanjang sejarah EURO, sebuah prestasi yang membuatnya disebut-sebut sebagai bocah super sakti.

Penantian Panjang

Penggemar sepak bola di seluruh dunia kini menantikan duel final antara Spanyol dan Inggris, yang tidak hanya menjanjikan pertarungan sengit di lapangan, tetapi juga drama terkait aturan dan regulasi yang mengelilingi partisipasi Yamal. 

Apakah Spanyol akan mengambil risiko dengan memainkan Yamal sepanjang pertandingan, ataukah mereka akan mencari cara untuk mematuhi aturan tanpa kehilangan salah satu pemain kunci mereka?

Yang jelas, keberadaan Yamal dalam skuad Spanyol telah menambah dimensi baru pada turnamen ini, menunjukkan bahwa masa depan sepak bola Spanyol berada di tangan yang sangat berbakat. *

Kategori :