OLAHRAGA, PALPOS.ID - FPTI Sumatera Selatan Gelar Event Eiger Climbing’24 Series 2: Atlet Usia Dini dari Luar Sumsel Ikut Berlaga.
Event Eiger Climbing’24 Series 2 yang digelar di venue Panjat Dinding, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, pada Sabtu 20 Juli 2024, menampilkan aksi para atlet panjat tebing usia dini dari berbagai daerah di luar Sumatera Selatan (Sumsel).
Event ini berhasil menarik perhatian banyak pihak dan menjadi salah satu ajang penting dalam pembinaan atlet muda di Indonesia.
Pembinaan Atlet Usia Dini
Ajang Eiger Climbing’24 Series 2 ini berlangsung selama dua hari dan difokuskan untuk pembinaan atlet-atlet usia dini, dengan kategori umur mulai dari 10 tahun hingga 13 tahun.
BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Sumsel Optimis Membangun Olahraga Kempo di Sumsel
BACA JUGA:Pererat Sinergitas, Polres Prabumulih Gelar Olahraga Bersama TNI-Polri
Peserta yang ikut serta tidak hanya berasal dari Kota Palembang, tetapi juga dari berbagai kota lain seperti Bengkulu, Jambi, Lampung, dan Bangka Belitung (Babel).
Keikutsertaan para climber cilik dari berbagai daerah ini menunjukkan antusiasme tinggi dan potensi besar dalam olahraga panjat tebing di Indonesia.
Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sumsel, Beni Hernedi, menyampaikan apresiasinya terhadap Eiger yang telah menunjukkan perhatian besar terhadap perkembangan olahraga panjat tebing.
"Langkah yang dilakukan Eiger ini menjadi motivasi bagi atlet-atlet usia dini di Sumsel, khususnya di kabupaten dan kota, untuk menunjukkan keterampilan mereka," ujar Beni usai pembukaan Eiger Climbing’24 Series 2, Sabtu 20 Juli 2024.
BACA JUGA:Subaru Forester: SUV Petualangan, Olahraga, dan Kenyamanan dalam Satu Kendaraan
BACA JUGA:Tingkatkan Sinergi melalui Olahraga, BUMN se-Kota Palembang selenggarakan BUMN Sumsel Fest 2024
Geliat Olahraga Panjat Tebing di Sumsel
Beni mengungkapkan bahwa olahraga panjat tebing di setiap kabupaten/kota di Sumsel sudah cukup merata.