"Pengurus dan pelatih di FPTI kabupaten/kota di Sumsel telah melakukan pembinaan dengan baik. Dengan adanya event dari Eiger Series ini, jam terbang mereka bertambah dan bisa dilihat langsung bagaimana hasil latihan mereka selama ini," tambah Beni, yang juga merupakan Bakal Calon Bupati Musi Banyuasin (Muba).
Kelanjutan Event dari Eiger
Perwakilan dari Eiger Adventure Service Team (EAST), Budi Setiadji, menjelaskan bahwa event ini merupakan lanjutan dari Series 1 yang sebelumnya telah digelar serentak di Bandung, Surabaya, Bali, dan Makassar.
"Di Series 2 ini, kita lakukan serentak di empat kota yakni Palembang, Manado, dan Yogyakarta. Event ini khusus untuk pembinaan usia dini. Setelah ini, peserta yang juara akan dikirim pada Series 3 di Bandung pada September nanti," ungkap Budi.
BACA JUGA:Tetap Bugar dan Sehat Selama Berpuasa, Ini Olahraga yang Tepat Saat Puasa
BACA JUGA:Membangkitkan Energi dalam Ramadan: Keajaiban Olahraga di Tengah Puasa
Budi juga menambahkan bahwa event Series ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 2017, namun tidak digelar secara serentak karena pandemi COVID-19.
"Sekarang kita melanjutkan lagi Eiger Series ini, dengan digelar serentak di sejumlah kota besar di Tanah Air. Insya Allah ajang ini akan menjadi agenda rutin kita," jelas Budi.
Fokus Pengembangan Bibit Muda
Mengapa event ini khusus untuk pembinaan mulai dari kategori Youth C (12-13 tahun) dan D (10-11 tahun)? Budi menjelaskan bahwa Eiger kini fokus pada pengembangan dan pencarian bibit-bibit pemanjat muda.
"Panjat tebing di Indonesia sudah berkembang, tapi belum terpusat. Makanya EAST ingin memusatkan pembinaan di usia dini. Kita berharap para atlet muda ini bisa menggantikan atlet-atlet senior yang tampil di Olimpiade. Juga, semoga atlet-atlet dari Sumsel ini bisa terjaring menjadi atlet nasional," tambah Budi.
BACA JUGA:Menjaga Kesehatan di Bulan Puasa: Olahraga dengan Aman dan Efektif
BACA JUGA:Energi Alami Sebelum dan Sesudah Latihan: Pisang sebagai Kunci Sukses Olahragawan
Detail Event dan Kategori Lomba
Ketua Pelaksana Eiger Climbing’24 Series 2, Aprizal, menambahkan bahwa pada series ini ada dua kategori yang dilombakan, yakni Lead dan Speed.
"Pesertanya berasal dari Kota Palembang, Bengkulu, Jambi, Lampung, dan Babel. Semua pemenang nantinya akan diikutkan pada Series 3 di Bandung, di mana semua pemenang zona akan bertemu pada bulan September mendatang," tandas Aprizal.