Pengunduran Diri Joe Biden dari Pencalonan Presiden AS 2024: Dampak dan Implikasinya

Senin 22-07-2024,11:18 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yan

Dalam surat yang diunggah di media sosial X, Biden menyampaikan pesan emosional kepada rakyat Amerika. 

"Merupakan kehormatan terbesar dalam hidup saya untuk melayani Anda sebagai presiden," tulis Biden. 

Ia menambahkan bahwa meskipun ia berniat untuk mencalonkan diri kembali, demi kepentingan partai dan negara, ia memilih untuk mundur dan hanya berfokus pada tugas-tugasnya sebagai Presiden di sisa masa jabatannya.

BACA JUGA:Pengusaha Rusia Tawarkan Suaka Politik kepada Donald Trump Mantan Presiden Amerika Serikat...

BACA JUGA:Donald Trump Pecahkan Rekor Sebagai Mantan Presiden Amerika Serikat Pertama yang Dipidana...

Reaksi Partai Demokrat

Keputusan Biden untuk mundur membawa dampak besar bagi Partai Demokrat, yang kini harus mencari kandidat baru sebelum Pilpres AS pada November mendatang. 

Wakil Presiden Kamala Harris disebut-sebut sebagai kandidat utama yang akan menggantikan Biden. 

Harris dengan cepat merespons pengumuman Biden dengan menyatakan kesiapannya untuk maju dalam Pilpres AS 2024. 

Dalam pernyataannya di media sosial X, Harris menyampaikan, "Saya merasa terhormat atas dukungan dari Presiden Biden, dan saya berniat mendapatkan dan memenangi nominasi dari Partai Demokrat".

BACA JUGA:Terjatuh dari Tangga, Mantan Istri Donald Trump Meninggal Dunia

BACA JUGA:Angkatan Udara Amerika Sukses Uji Terbang X-62 Vista Menggunakan Kecerdasan Pilot AI

Beberapa tokoh penting Partai Demokrat segera menyatakan dukungannya kepada Harris, termasuk pasangan mantan Presiden Bill Clinton dan mantan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton. Bill Clinton menyatakan, "Kami merasa terhormat untuk mendukung Wakil Presiden Harris dan akan melakukan apapun yang kami bisa untuk mendukungnya".

Namun, mantan Presiden Barack Obama belum secara tegas menyatakan dukungannya kepada Harris. 

Dalam pernyataannya, Obama hanya menyampaikan dukungan atas keputusan mantan wakil presidennya untuk mundur dari pencalonan. 

"Saya yakin, bagi dia yang memahami kondisi politik sekarang dan lantas memutuskan bahwa dia harus meneruskan estafet kepemimpinan kepada calon lain, merupakan salah satu keputusan tersulit dalam hidupnya," ucap Obama.

Kategori :