"Kalau penyebabnya kami tidak tahu pasti, masih dalam penyelidikan petugas kepolisian," tuturnya.
Dikatakannya, pihak kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti dari kebakaran tersebut.
Namun menurut Sriyono, dugaan sementara mengarah pada korsleting listrik, namun hal ini masih perlu dikonfirmasi lebih lanjut oleh pihak berwenang.
BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Kembali Gelar Gerakan Pangan Murah, Ibu-Ibu: Sering-Sering Bae
BACA JUGA:Bangun Sinergitas, Bawaslu Prabumulih Ajak Wartawan Awasi Peserta dan Penyelenggara Pilkada
Di sisi lain, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Prabumulih, Pedro Santoso AB, SPd, MSI, juga memberikan tanggapan terkait insiden ini.
Ia membenarkan adanya kebakaran di SMP Muhammadiyah dan menyatakan bahwa kebakaran tersebut telah menghanguskan ruang perpustakaan sekolah.
"Berdasarkan laporan yang kami terima, yang terbakar itu ruang perpustakaan," ucapnya.
Pedro juga menambahkan bahwa meskipun banyak buku yang terbakar dan rusak, pihaknya bersyukur tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. "Alhamdulillahnya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut," pungkasnya.