OGANILIR, PALPOS.ID - Bahan peledak berhasil dimusnahkan oleh Tim Gegana Sat Brimob Polda Sumsel, bekerja sama dengan personil Polres Ogan Ilir dan Polsek Indralaya, pada Selasa siang, 13 Agustus 2024.
Proses pemusnahan dilaksanakan di lokasi yang aman, yakni di Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin, sekitar pukul 14.00 WIB. Dipilihnya lokasi yang jauh dari permukiman ini diambil untuk meminimalkan risiko terhadap penduduk dan lingkungan sekitar.
Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 18 buah mortir berhasil dimusnahkan, yang terdiri dari 14 buah mortir dan 4 buah proyektil. Seluruh proses dilakukan dengan sangat hati-hati dan mengikuti prosedur standar operasi yang ketat, memastikan bahwa tidak ada insiden yang terjadi selama proses peledakan.
Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh personil yang terlibat. Ia mengungkapkan bahwa keberhasilan ini merupakan bukti nyata kesiapan dan profesionalisme tim dalam menghadapi situasi berbahaya yang dapat mengancam keselamatan masyarakat.
BACA JUGA:Rampas Tas Milik Mahasiswi, Pemuda Asal Tanjung Raja OI Keok Dibekuk Sat Reskrim Polres Ogan Ilir
BACA JUGA:Peringati HUT RI ke-79, Ratusan Kelompk Pelajar di OKI Ramaikan Lomba Gerak Jalan
“Keamanan dan keselamatan masyarakat adalah prioritas utama kami, dan kami akan terus bekerja keras untuk memastikan wilayah ini tetap aman,” ujar Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo. Rabu, 14 Agustus 2024.
Dirinya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan segera melaporkan kepada pihak berwenang jika menemukan benda mencurigakan lainnya di masa mendatang. Langkah-langkah pengamanan, termasuk patroli dan pengawasan di wilayah-wilayah yang dianggap rawan, juga akan terus ditingkatkan untuk mencegah ancaman serupa.
"Kesigapan warga dalam melaporkan penemuan mortir tersebut menjadi salah satu faktor penting yang memungkinkan penanganan cepat, sehingga potensi bahaya dapat segera diatasi," kata dia.
Aksi ini dilakukan setelah sebelumnya ditemukannya sejumlah mortir di kawasan Jalan Lingkar Sarjana, Kelurahan Timbangan, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir, yang sempat menghebohkan warga setempat.
BACA JUGA:Terjunkan Timsus Awasi Pendistribusian Pupuk Bersubsidi
BACA JUGA:SPBU Patih Galung Diduga Jual Pertalite Bercampur Air, Polres Prabumulih Periksa 16 Saksi
"Penemuan mortir ini terjadi pada awal pekan, ketika seorang warga yang sedang melakukan aktivita mencari ikan secara tidak sengaja menemukan benda mencurigakan di sekitar di daerah rawa-rawa," katanya.
Setelah mendapat laporan dari warga, pihak Polres Ogan Ilir segera mendatangi lokasi penemuan dan melakukan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan, dipastikan bahwa benda tersebut adalah mortir aktif yang sangat berbahaya.
"Kita kemudian dengan segera berkoordinasi dengan Tim Gegana Sat Brimob Polda Sumsel yang memiliki keahlian khusus dalam penanganan bahan peledak. Tim ini kemudian dikerahkan untuk menindaklanjuti temuan tersebut dan memastikan bahwa bahan peledak yang ditemukan dapat dimusnahkan dengan aman," ungkapnya. (Sro)