BACA JUGA:Belum Terikat Komitmen dengan Siapapun, Muchendi Mahzareki Tak Ingin PHP
BACA JUGA:Muchendi Mahzareki Ambil Formulir Pendaftaran Calon Bupati di DPD Golkar OKI
Komitmen ini disambut baik oleh masyarakat, terutama mereka yang tinggal di desa-desa terpencil yang selama ini merasa terpinggirkan.
Bagi mereka, janji ini bukan hanya sekadar kampanye, tetapi harapan nyata untuk kehidupan yang lebih baik.
Merpati sebagai Simbol Komitmen
Salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu dalam deklarasi tersebut adalah pelepasan burung merpati, yang dianggap sebagai simbol komitmen dan janji yang akan ditepati.
Pelepasan burung merpati ini dilakukan oleh Muchendi Mahzareki dan Supriyanto setelah menandatangani naskah deklarasi bersama ketua dan anggota partai politik pendukung.
Menurut Muchendi, merpati melambangkan komitmen mereka untuk tidak akan mengingkari janji yang telah disampaikan kepada masyarakat OKI.
“Filosofi merpati ini adalah tanda bahwa kami tidak akan ingkar janji. Apa yang kami sampaikan hari ini, itulah yang akan kami wujudkan jika diberi amanah memimpin OKI,” tegas Muchendi.
Dukungan Tokoh-Tokoh Partai Demokrat
Deklarasi Muchendi-Supriyanto juga mendapat dukungan penuh dari sejumlah tokoh penting Partai Demokrat, termasuk H. Ishak Mekki dan Wahyu Sanjaya.
Kedua tokoh ini dikenal memiliki pengaruh yang cukup besar di Sumatera Selatan, terutama di OKI.
Ishak Mekki, yang pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Sumatera Selatan, memiliki rekam jejak yang kuat dalam membangun infrastruktur dan memajukan wilayah.
Sementara Wahyu Sanjaya, yang saat ini menjabat sebagai anggota DPR RI, dikenal sebagai politisi yang vokal dalam memperjuangkan kepentingan rakyat di parlemen.
Dukungan dari kedua tokoh ini tidak hanya memberikan suntikan moral, tetapi juga strategi dan sumber daya yang diperlukan untuk memenangkan Pilkada OKI.
Kombinasi antara pengalaman, jaringan politik, dan popularitas Muchendi-Supriyanto diyakini mampu membawa pasangan ini meraih kemenangan yang telak.