KemenKop UKM Siapkan 5 Fondasi Wujudkan UMKM Sebagai Arus Utama Ekonomi Nasional

Jumat 06-09-2024,20:49 WIB
Reporter : Septi
Editor : Bambang

BISNIS, PALPOS.ID-Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) telah menyiapkan lima fondasi strategis untuk mendorong transformasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi kekuatan utama dalam perekonomian nasional.

Langkah ini diharapkan dapat menjadikan UMKM sebagai arus utama dalam pembangunan ekonomi Indonesia, meningkatkan produktivitas, dan menciptakan nilai tambah bagi perekonomian.

Dalam sambutannya pada acara Puncak Hari UMKM Nasional 2024 yang berlangsung di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis malam (5/9), Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki mengungkapkan pentingnya peran UMKM dalam ekonomi nasional.

“Pemerintah memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pelaku UMKM dan para penggerak UMKM. Mereka adalah pilar utama perekonomian yang harus didorong untuk berkembang lebih jauh,” ujarnya.

BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Mendorong UMKM Sumatera Selatan untuk Naik Kelas ke Tingkat Nasional

BACA JUGA: Transaksi Belanja Capai 24 Juta Rupiah, UMKM Pertamina SMEXPO Palembang 2024 Raih Manfaat Besar

Teten Masduki menjelaskan bahwa KemenKopUKM telah merancang lima fondasi utama yang bertujuan untuk memperkuat dan mentransformasi UMKM menjadi lebih bernilai tambah dan produktif.

Fondasi pertama adalah peningkatan rasio kewirausahaan secara terencana melalui inisiasi Entrepreneur Hub.

“Kami menargetkan pertumbuhan entrepreneur baru, ingin tumbuh dengan ekonomi baru dan produk baru. Menciptakan kue ekonomi yang lebih besar agar UMKM naik kelas,” kata Teten.

Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong lebih banyak individu untuk memulai usaha, meningkatkan jumlah wirausaha baru, dan memperluas basis ekonomi dengan inovasi dan produk baru.

BACA JUGA: Penyaluran Pembiayaan BCA Syariah Tembus Rp9,5 Triliun, Dukung UMKM dan Sektor Komersial

BACA JUGA: Kolaborasi Bank Sumsel Babel dan UMKM Tingkatkan Popularitas Kopi Sumsel

Fondasi kedua berfokus pada penguatan skala usaha mikro-kecil melalui korporatisasi petani dan nelayan berbasis koperasi.

Program ini mencakup berbagai inisiatif, seperti pengelolaan lahan perkebunan sawit rakyat dengan Minyak Makan Merah dan program SOLUSI (Solar Untuk Koperasi Nelayan).

Ini bertujuan menjadikan UMKM bagian dari program hilirisasi dan industrialisasi yang lebih luas.

Kategori :