2. Pembangunan Infrastruktur: Dari Desa ke Kota
Anita menantang Cawagub nomor 2, Rizki Aprilia, dengan pertanyaan mengenai ketimpangan infrastruktur yang berdampak pada perkembangan ekonomi di wilayah pedesaan.
Rizki menjawab bahwa ia memiliki rencana pembangunan merata dari desa ke kota, dimulai dengan peningkatan koordinasi antara provinsi dan pemerintah kabupaten/kota.
BACA JUGA:Elektabilitas Herman Deru - Cik Ujang Tembus 71,7 Persen
BACA JUGA:Elektabilitas Herman Deru-Cik Ujang Masih Tak Tertandingi dalam Survei Terbaru Cyrus Network
Dengan mengoptimalkan sumber daya lokal dan menyelaraskan pembangunan infrastruktur, Rizki yakin dapat menstimulasi ekonomi di daerah-daerah yang tertinggal.
Rizki mencontohkan keberhasilan Eddy Santana, mantan Wali Kota Palembang, dalam membangun ibukota provinsi menjadi etalase Sumsel.
Ia berkomitmen mengadopsi pendekatan serupa untuk meningkatkan infrastruktur, tetapi Anita mengingatkan bahwa kendala anggaran masih perlu diatasi dengan mencari sumber pembiayaan tambahan.
3. Energi Baru Terbarukan: Menuju Sumsel Berbasis Energi Bersih
Cawagub nomor 2 mempertanyakan langkah-langkah yang akan diambil Cik Ujang dalam mendukung penggunaan energi terbarukan, terutama mengingat potensi besar Sumsel dalam energi panas bumi.
BACA JUGA:Pilgub Sumsel 2024: Herman Deru-Cik Ujang Lanjutkan Program Berkat atau Berobat Pakai KTP
Cik Ujang menanggapi bahwa sebagai Bupati Lahat, ia sudah memulai pengembangan PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) di Lahat dan Pagaralam.
Jika terpilih, ia berencana memperluas penerapan energi terbarukan ini dengan melibatkan masyarakat dalam dialog dan kemitraan energi hijau.
Cawagub nomor 2 mengusulkan pentingnya mengembangkan potensi geotermal tanpa merusak ekosistem setempat.
Ia berharap dengan pendekatan yang menyeluruh, Sumsel dapat menjadi pelopor energi bersih di tingkat nasional.